URtech

Tim FF Indonesia Sumbang Medali di SEA Games, Garena Beri Bonus Rp 1 M

Shinta Galih, Selasa, 17 Mei 2022 18.14 | Waktu baca 3 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Tim FF Indonesia Sumbang Medali di SEA Games, Garena Beri Bonus Rp 1 M
Image: Tim FF Indonesia Raih Emas di Sea Games 2021 (Tangkapan layar YouTube)

Jakarta - Garena memberikan apresiasi bagi para atlet esports Free Fire yang berhasil membawa pulang medali emas dan perak untuk Indonesia di SEA Games 2021.

Sebagai bentuk apresiasi pada prestasi atlet esports yang berlaga di ajang SEA Games 2021, Garena memberikan dana tunjangan pendidikan dan pelatihan bagi para atlet. 

“Kami sangat senang dan bangga atas prestasi yang diraih oleh para atlet esports Free Fire pada ajang SEA Games 2021 kemarin. Dengan meraih medali emas dan perak, kedua tim berhasil membuktikan bahwa para atlet esports di Indonesia penuh dengan potensi dan bisa berprestasi," kata Hans Saleh selaku Country Head dari Garena Indonesia.

"Sebagai apresiasi dan bentuk dukungan Garena Indonesia, kami membekali para atlet esports dengan tunjangan pendidikan dan pelatihan hingga Rp 1 miliar. Dukungan ini merupakan wujud nyata dari komitmen kami di Garena untuk turut memajukan ekosistem esports di Indonesia,” sambungnya.

Pengurus Besar Esports Indonesia (PBESI) menyambut baik adanya dukungan dari pihak swasta seperti Garena yang berperan aktif dalam menumbuhkan esports tanah air, salah satunya dengan memberikan apresiasi bagi atlet berprestasi.

"Apresiasi yang diberikan Garena ini menunjukkan perhatian yang diberikan bagi para atlet esports yang berprestasi. Semoga para atlet esports dapat terdorong untuk terus berkarya dan berprestasi bagi Indonesia di ajang internasional lainnya," kata Ketua Harian PB Esports Indonesia, Komjen Pol Bambang Sunarwibowo.

Tim Garuda dinobatkan sebagai juara dari SEA Games 2021 cabang esports dan meraih medali Emas. Sementara itu, Tim Rajawali menyusul di posisi kedua dan meraih medali Perak.

Tim Garuda beranggotakan Ibnu Nasir Ramdani, Nur Ivaldi Fajar, Richard William Manurung, Shahin Taskhir, dan Victor Innosensius. Sementara itu, Tim Rajawali terdiri dari Agus Suparman, Muhammad Fikri Alief Pratama, Rafli Aidil Fitrah, Raihan Maghfur, dan Rhama Satria.

Permainan kedua timnas Indonesia sudah terlihat mendominasi sejak ronde pertama dengan berada di puncak klasemen posisi pertama dan kedua. Meskipun Tim Garuda meraih 'Booyah' dan mengumpulkan total 19 poin di ronde pertama, Tim Rajawali melakukan lebih banyak kill dan mengumpulkan total 26 poin. Ini membuktikan bahwa kedua timnas Indonesia sama kuatnya.

Di ronde-ronde berikutnya, kedua timnas terdorong dari posisi puncak klasemen. Hingga akhir ronde, keduanya tidak mampu merebut kembali posisi puncak klasemen di setiap rondenya. Meskipun begitu, akumulasi dari total poin keseluruhan ronde oleh kedua timnas menempatkan mereka di posisi puncak klasemen.

Dengan skor akhir yaitu 3 'Booyah', 113 rank points, 123 kill points, dan 236 total points, Tim Garuda mengalungi medali Emas untuk Indonesia. Tidak kalah baik, Tim Rajawali dengan skor akhir yaitu 1 'Booyah', 90 rank points, 108 kill points, dan 198 total points, mereka mengalungi medali Perak untuk Indonesia. 

Kedua Timnas Indonesia berhasil mengalahkan 8 tim Free Fire perwakilan lainnya dari Thailand, Vietnam, Malaysia, Filipina.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait