Tottenham Hotspur dan Harry Kane, Rajanya London Utara
London - Tottenham Hotspur dan Harry Kane mereka memang Rajanya London Utara saat ini. Sebab Arsenal baru saja dikalahkan dengan skor 0-2, salah satu gol dibuat Kane.
Tottenham dalam kepercayaan diri tinggi usai tak terkalahkan di delapan pertandingan terakhirnya, tujuh menang dan satu seri.
Duel kontra Arsenal di Tottenham Hotspur, Minggu (6/12/2020) malam WIB, jadi momentum bagus untuk meneruskannya.
Mumpung Arsenal juga tak pernah menang dalam tiga pertandingan terakhirnya, dua kalah dan satu seri. Apalagi Arsenal bermasalah dengan lini serangnya, baru bikin 10 gol sejauh ini.
Menurunkan duet Harry Kane dan Son Heung-min yang lagi on fire, Tottenham membiarkan Arsenal menguasai pertandingan pekan ke-11 itu sejak awal. Tuan rumah memilih menunggu dan hanya diberikan 35 persen ball possesion.
Tapi, hal itu tidak masalah untuk Tottenham karena mereka begitu mematikan dalam serangan balik. Gol Son pada menit ke-13 jadi contohnya.
Mendapat umpan terobosan Kane di sisi kiri lapangan, Son menggiring bola sendirian melewati Rob Holding dan melepaskan sepakan melengkung dari luar kotak penalti yang menjebol jala Bernd Leno. Ini adalah gol ke-10 Son di Premier League musim ini.
Setelah tertinggal, Arsenal berupaya untuk mengejar tapi lagi-lagi Pierre-Emerick Aubameyang, Alexandre Lacazette, dan Willian mati kutu dibuat pertahanan Tottenham.
Justru gawang Arsenal malah bobol lagi di menit kedua injury time babak pertama. Lagi-lagi kombinasi Son dan Kane menghancurkan pertahanan Arsenal.
Son menggiring bola memaksimalkan kelengahan di lini belakang Arsenal dan dalam posisi 4 lawan 2, Son memberikan umpan kepada Kane yang masuk ke sisi kiri kotak penalti.
Dengan dingin, Kane menembak ke pojok atas gawang tanpa bisa dihalau Leno. Unggul dua gol, Tottenham merapatkan pertahanan di babak kedua sehingga upaya Arsenal untuk bikin gol kembali sia-sia.
Kane membuktikan kalau dia adalah rajanya London Utara karena sudah membuat 11 gol dalam laga derby kontra Arsenal, terbanyak di antara para pemain lain.
Bahkan duet Kane dan Son begitu mematikannya, karena sudah mengkombinasikan 31 gol di Premier League, cuma kalah dari Didier Drogba dan Frank Lampard (36 gol).
Tottenham pun kian kukuh di puncak klasemen dengan 24 poin dari 11 laga dan untuk ketiga kalinya dalam sejarah, memenangi dua derby London Utara beruntun. Arsenal terpuruk dengan 13 poin di papan bawah.