URtech

Trafik Internet Meroket 96 Persen Selama MotoGP Mandalika

Shinta Galih, Kamis, 24 Maret 2022 17.21 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Trafik Internet Meroket 96 Persen Selama MotoGP Mandalika
Image: Ilustrasi layanan internet. (Freepik/rawpixel)

Jakarta - Telkomsel mencatat kenaikan trafik data layanan broadband selama perhelatan MotoGP 2022 di Mandalika International Street Circuit. 

Total payload trafik tercatat lebih dari 297 TB (Terabyte) atau melonjak hingga 96 persen dibanding hari biasa. Sedangkan, khusus untuk layanan data jaringan 5G Telkomsel, tercatat lonjakan trafik payload mencapai lebih dari 7.815 persen.

"Telkomsel telah melakukan upaya optimalisasi jaringan broadband terdepan melalui penguatan 382 unit BTS 4G/LTE termasuk tambahan 16 unit BTS 5G, yang telah melayani kebutuhan akses komunikasi masyarakat di Kabupaten Lombok Tengah guna mengawal lonjakan trafik layanan data selama perhelatan MotoGP 2022 berlangsung di Mandalika," ujar Direktur Network Telkomsel Nugroho dikutip Urbanasia, Kamis (24/3/2022).

Untuk di wilayah Kabupaten Lombok Tengah, tempat berlangsungnya MotoGP 2022, Telkomsel juga mencatat terjadi lonjakan kunjungan pelanggan dari berbagai daerah mencapai lebih dari 27 persen.

Sedangkan kunjungan pelanggan Telkomsel dari berbagai wilayah ke Lombok, secara keseluruhan meningkat hingga 11 persen, dengan total mencapai lebih dari 76.000 pengunjung dari berbagai wilayah di seluruh Indonesia.

Pertumbuhan tersebut turut didukung dengan tinggi minat wisatawan mancanegara yang menggunakan layanan kartu Telkomsel Prabayar Tourist. 

Serta turut mendorong tumbuhnya pengguna layanan 4G/LTE Telkomsel mencapai lebih dari 123 persen dan layanan 5G Telkomsel hingga 3.900 persen.

Selama gelaran MotoGP 2022 di Mandalika, sebanyak lebih dari 30.000 wisatawan mancanegara memanfaatkan layanan roaming dari Telkomsel. 

Kehadiran wisatawan mancanegara tersebut merupakan para wisatawan, pebalap, kru tim balap, dan panitia acara yang didominasi dari negara Hong Kong, Amerika Serikat, Singapura, Korea Selatan, dan Malaysia.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait