Model Asal Inggris Tewas Saat Selfie di Atas Tebing
New South Wales - Hati-hati bila ingin melihat pemandangan di tempat-tempat yang indah namun berbahaya.
Sebagai pelajaran untuk kita semua agar lebih berhati-hati, cerita backpacker asal Inggris ini mungkin bisa jadi pengingat.
Seorang backpacker berumur 21 tahun bernama Madalyn Davis berencana memulai hidup baru dengan pindah ke Australia.
Sama seperti turis-turis asing lainnya, ia bersama teman-temannya berpesta di Vaucluse di pinggiran timur Sydney, New South Wales.
Baca Juga: Duh! Pekara Selfie, Rombongan Pengunjung Ini Hancurkan Meja Hamengkubuwono VII
Setelah pesta selesai, ia pun pergi ke Diamond Bay Cliffs dengan ketujuh temannya sekitar jam 6:30 pagi waktu setempat.
Dilansir Dailystar, Madalyn memanjat keluar pagar pembatas supaya bisa duduk di ujung tebing buat melihat matahari terbit. Namun nahas, entah bagaimana ia malah terjatuh dari atas tebing.
Menurut laporan kepolisian NSW, mereka menerima laporan ada orang yang jatuh dari tebing dan segera melakukan evakuasi bersama pemadam kebakaran NSW, ambulans dan dibantu angkatan laut.
Jasad Madalyn ditemukan empat jam setelahnya. Warga lokal pun mengatakan bahwa Diamond Bay Cliffs memang sering dijadikan spot foto berbahaya oleh para turis yang datang.
Keluarga dan teman-temannya mengungkap rasa duka cita mereka di sosial media. Mereka juga menyebut Madalyn sebagai “malaikat.”
Baca Juga: Duh, Empat Orang Tewas Akibat Keasyikan Selfie
“Aku nggak tahu gimana bisa kenal dengan Maddie, tapi terakhir kali aku ketemu dia tiga tahun lalu dan sekarang kamu udah pergi,” kata seorang teman.
Kamu benar-benar model yang cantik dan seniman yang berbakat yang bikin dunia jadi lebih berwarna,” tulis teman lain.
Ibu Madalyn, Rebecca Smith juga sempat mengkhawatirkan putrinya.
“Ada yang melihat Maddie? Aku nggak bisa menghubunginya, tolong kabari aku kalau kamu bersamanya tadi malam,” tulis ibu Madalyn di sosial media pada minggu sore.
Sebelum ke Australia, Madalyn sempat traveling ke Thailand. Di Australia, ia bekerja sebagai penata bulu mata dengan bayaran US$ 50 dan kadang menjadi model di waktu-waktu tertentu.(*)