URtrending

Sebelum Meninggal, Wanita PDP COVID-19 Ini Sempat Live di Facebook

Eronika Dwi, Rabu, 8 April 2020 11.39 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Sebelum Meninggal, Wanita PDP COVID-19 Ini Sempat Live di Facebook
Image: Facebook

Medan - Media sosial dihebohkan dengan kemunculan sebuah video curhatan seorang wanita asal Padang Sidempuan yang berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) virus corona atau COVID-19.

Sebelum meninggal, wanita yang diketahui bernama Erni Aqilah Abyan ini sempat membuat video live di Facebook pada 3 April 2020 kemarin.

Dalam video berdurasi 1,5 menit itu, Erni yang sedang dalam keadaan hamil enam bulan, mengeluhkan soal layanan di RSUD Padang Sidempuan. Erni mengeluhkan cara penanganan RSUD saat ia alami sesak nafas. Ia juga mengeluhkan soal makanan yang diberikan hanya melalui kotak styrofoam dengan lauk dibungkus plastik.

"Ini ruangan rumah sakit yang tidak layak pakai. Minta minum saja dua jam kemudian baru datang. Sesak Ya Allah.. Ini bagaimana orang mau makan nasinya keras. Orang yang sehat aja enggak bisa makan ini, apalagi saya yang lagi sakit," kata Erni yang wajahnya memakai oksigen melalui hidung sambil memperlihatkan kondisi ruangan rumah sakit, yang dikutip Rabu (8/4).

Kondisi ruangannya tampak tertutup rapat. Di ruangannya terlihat dua tabung oksigen besar dan ada tempat minum isi ulang.

Tak lama video viral tersebut beredar, Erni kemudian diketahui telah meninggal dunia sehari setelah pembuatan video tersebut, yaitu 4 April 2020. Meninggalnya Erni pun juga dikonfirmasi oleh anggota Komisi IX DPR RI Soleh Partaonan Daulay. Soleh mendapat informasi tersebut dari seorang direksi RS Adam Malik Medan.

"Saya baru mendapat kabar dari salah seorang direksi RS Adam Malik Medan. Dia mengabarkan bahwa Ibu Erni Aqilah Abyan yang kita rujuk tadi malam telah meninggal dunia setiba di IGD RS Adam Malik. Upaya maksimal telah kita lakukan, namun Allah berkehendak lain," tulis Soleh melalui akun Facebooknya. 

1586320695-ss-fb.jpg

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait