URnews

Update Kasus COVID-19 Jatim 26 April : 785 Positif, 140 Sembuh, 88 Meninggal

Nivita Saldyni, Senin, 27 April 2020 04.17 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Update Kasus COVID-19 Jatim 26 April : 785 Positif, 140 Sembuh, 88 Meninggal
Image: Konferensi pers update COVID-19 Jatim, Minggu (26/4/2020) malam. (Humas Pemprov Jatim)

Surabaya – Jumlah kasus warga Jatim yang terkonfirmasi positif COVID-19 kembali bertambah. Data Gugus Tugas COVID-19 Jatim menyebut telah ada 785 orang yang terkonfirmasi positif COVID-19 per Minggu (26/4/2020) sore. Artinya, telah ada 17 kasus baru dalam satu hari.

"Hari ini ada tambahan 17 pasien yang terkonfirmasi positif COVID-19. Sehingga total ada 785 kasus positif COVID-19 di Jatim," kata Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa saat menggelar konferensi pers update COVID-19 Jatim di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Minggu.

Penambahan itu berasal dari empat kasus baru di Kabupaten Lumajang, empat kasus baru di Kabupaten Kediri, dua kasus baru di Kabupaten Tulungagung dan masing-masing satu kasus baru dari Kabupaten Probolinggo, Malang, Trenggalek, Mojokerto, Lamongan, Pacitan, serta Kota Pasuruan dan Kota Malang.

1587935693-IMG-20200426-WA0019.jpg

(Peta sebaran pasien COVID-19 di Jatim per Minggu (26/4/2020).

"Alhamdulillah di Jatim telah ada 140 orang yang sembuh dari COVID-19, jadi bertambah dua orang, mereka dari Kota Surabaya. Sedangkan total pasien yang meninggal dunia juga bertambah dua, total ada 88 orang," katanya.

Untuk dua pasien yang sembuh hari ini berasal dari Kota Surabaya. Sementara dua pasien yang meninggal dunia berasal dari Kabupaten Lumajang dan Sidoarjo.

Sementara dari hasil tracing Gugus Tugas COVID-19 Jatim hingga saat ini, tercatat ada 18.350 orang berstatus Orang dalam Pengawasan (ODP) di Jatim atau bertambah 214 orang dari sehari sebelumnya. Dari 18.350 orang, 5.908 di antaranya masih dalam pemantauan. Sedangkan untuk Pasien dalam Pengawasan (PDP) bertambah 103 orang dan telah mencapai 2.681 orang. Dari jumlah tersebut, 1.383 di antaranya masih dalam pengawasan.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait