Victoria's Secret Fashion Show 2019 Dibatalkan, Kenapa?

Jakarta - Kamu penggemar Victoria’s Secret Fashion Show? Siap-siaplah kecewa karena tahun ini, fashion show tahunan ini dibatalkan.

Menurut CFO Stuart Burgdoerfer, tidak ada peningkatan penjualan sejak Victoria's Secret Fashion Show disiarkan di TV 18 tahun lalu.

Biasanya disiarkan antara bulan November atau Desember, fashion show ini juga tidak mendapat rating yang bagus dengan 3,3 juta tontonan tahun lalu.

Brand lingerie dengan keuntungan US$ 7 miliar ini dinilai mempunyai ide “menjual seks” dan fashionnya menuai banyak kritik.

Victoria’s Secret juga mengalami kesulitan menemukan generasi baru di era #MeToo. Mereka dituding menjadikan wanita sebagai objek dan modelnya dianggap kurang seragam alias tidak diverse.

Menjelang perhelatan fashion show tahun lalu, mantan chief marketing officer Ed Razek mengomentari model ukuran plus atau gemuk dan transgender.

Baca Juga: Leomie Anderson Resmi Jadi Angel Terbaru Victoria's Secret

“Kami berusaha membuat televisi khusus untuk plus size model. Tidak ada yang tertarik, belum tertarik,” katanya dilansir dari CBSNews.

Pembatalan ini jelas menuai kontroversi. Banyak yang mendukung dan ada juga yang menyayangkan.

“Harapannya mereka bisa rebranding dengan menggaet model dari berbagai bentuk tubuh dan lebih beragam,” kata netizen di Twitter yang menganggap Victoria’s Secret tidak menjunjung keberagaman wanita.

Netizen lain malah menganggap kalau Victoria’s Secret Angel sudah pas dan model gendut itu malas dan tidak sehat.

“Nggak percaya Victoria Secret fashion show udah dibatalin karena mereka nggak menggaet model gendut di runaway. Seorang model itu ya jadi model karena suatu alasan, kita nggak pengen lihat model gendut besar yang nggak sehat dan malas,” pendapat seorang fans yang tidak setuju acaranya dibatalkan.(*)