Viral Pria Tolak Pakai Masker, Sebut COVID-19 Telah Berakhir
Jakarta - Seorang pria yang merupakan warga Petojo Enclek, Gambir, Jakarta Pusat mengaku pandemi virus Corona sudah berakhir. Hal itu disampaikannya usai terjaring operasi Tertib Masker (Tibmask) di kawasan Museum Taman Prasasti.
Melalui unggahan di akun Instagram @lambe_turah, pria yang mnegaku bernama Yusuf itu awalnya terjaring operasi yang digelar Satpol PP Kecamatan Gambir karena mengendarai motor tanpa menggunakan masker.
Namun saat diberhentikan ia sempat mencoba kabur hingga akhirnya berhasil dihentikan oleh petugas dilapis ketiga. Saat diberhentikan, Yusuf menolak diberi sanksi dan ngotot bahwa virus Corona sudah tidak ada.
"Saya atas nama warga Petojo Enclek Jakarta, Yusuf, menyatakan Covid itu sudah berakhir sebetulnya," kata pria tersebut kepada petugas Satpol PP.
Bukan hanya di Indonesia, ia menyatakan bahwa pandemi virus Corona di luar negeri juga sudah berakhir. Ia bahkan menuding ada 'kekuatan' yang membuat pandemi ini terus berkepanjangan.
"Jadi sebetulnya di luar negeri sana juga sudah selesai, beres. Entah mau sampai kapan perpanjang Covid. Saya kepada pemerintah, kepada gubernur, kepada presiden, seluruh rakyat Indonesia, harus dibuka lah otaknya, pemikirannya. Kita mau sampai kapan? Ada kekuatan di balik itulah," tegasnya.
"Mau berbisnis, berusaha, siap-siap aja bangkrut. Gitu aja," tutupnya.
Tak ingin memancing perhatian masyarakat di sekitar lokasi, kabarnya petugas Stapol PP hanya mendata dan memberikan imbauan kepada Yusuf untuk memakai masker. Ia pun kemudian dibiarkan untuk melanjutkan perjalanannya.
Video itupun lantas membuat banyak netizen geram. Bahkan tak sedikit yang menyarankan agar Yusuf diberi sanksi untuk menjadi relawan di Wisma Atlet.
"Yang percaya covid tidak ada tolong suruh jadi relawan di wisma atlet tanpa pakai masker. Sekian," komentar salah satu netizen.
"Main ke wisma atlet donk kl ngerasa covid udah habis," tulis lainnya di kolom komentar.
"Bapaknya suruh main ke wisma atlit dah .. Sekalian gausah pake masker," tulis lainnya.