Wali Kota Malang Ceritakan Kondisi saat Terpapar COVID-19

Malang - Wali Kota Malang, Sutiaji menceritakan pengalamannya ketika terpapar virus corona beberapa waktu lalu. 

"Saya pernah terpapar virus corona. Tidak ada gejala apapun, kondisi fisik juga baik," ujarnya belum lama ini. 

Lebih lanjut, ia pun menceritakan jika ia tak memiliki penyakit komorbid seperti hipertensi, jantung dan penyakit lainnya. Namun, ketika ia terinfeksi virus corona, Sutiani merasa penyakit itu menyerang jantungnya serta membuat tensi darah naik. 

“Napas saja tersengal, apalagi berjalan jauh. Pengalaman yang mengerikan bagi saya," bebernya.

Ia pun mewanti-wanti kepada masyarakat terkait adanya kemungkinan penambahan kasus COVID-19. Untuk itu, ia mengimbau seluruh pihak mematuhi kebijakan protokol kesehatan demi mencegah virus ini. 

Selain itu, Pemerintah Kota Malang juga telah menambah rumah sakit darurat guna membantu pasien COVID-19 dalam masa penyembuhannya. 

“Pasien direkomendasikan isolasi mandiri di rumah, ada rumah sehat serta rumah sakit lapangan,” tandasnya.

Hingga 28 Desember 2020, total ada 3.610 kasus positif COVID-19 di Kota Malang. Dengan 354 pasien meninggal, 2.902 pasien sembuh, 359 pasien dirawat. Serta total 4.312 suspek (279 isolasi RS, 82 isolasi di rumah, 99 orang meninggal dan 3.858 pasien discarded).