Walikota Malang Raih Penghargaan Enterpreneur Award Kategori Pendidikan
Malang - Prestasi gemilang kembali diraih oleh Walikota Malang, Sutiaji. Baru-baru ini, ia mendapatkan penghargaan Walikota Entrepreneur Award 2019 dari Mark plus bekerjasama dengan Kementerian Dalam Negeri. Sutiaji mendapatkan penghargaan di kategori pendidikan.
Founder Dan Chairman Mark Plus Inc., Hermawan Kertajaya mengungkapkan, penilaian ini dilakukan Tim Kemendagri yang digabung dengan kriteria nilai nilai enterpreuner yang dikembangkan oleh Mark Plus.
“Sejalan dengan tema yang diangkat yakni Rediscovering Growth, Finding the Momentum, Walikota Malang Pak Sutiaji kami nilai memiliki kemampuan dalam membaca momentum dan merumuskan dalam satu kebijakan strategis yakni melalui pendidikan karakter, menggarap generasi muda potensial lewat ekonomi kreatif yang juga disasarkan pada dunia pendidikan,“ ungkap bos Mark Plus tersebut.
Baca Juga: Muncul Video Sebut Walikota Malang Dukung Papua Merdeka, Ini Tanggapan Pemkot
Penghargaan ini diberikan kepada Sutiaji setelah melalui penjurian panjang dan melalui proses penilaian langsung dengan Direktur Jenderal Otonomi Daerah, dan klarifikasi dengan tim Direktorat Jenderal Otonomi Daerah, terkait pencapaian status tinggi penilaian kinerja oleh Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia. Salah satu inovasi pendidikan tak berbatas ruang kelas yang dikembangkan kota Malang adalah inovasi ‘Sepasar Pedas’ yaitu Sekolah Pasar Pedagang Cerdas.
Sekolah bagi para pedagang itu rutin pertemuan 4 kali dalam sebulan. Materinya soal kesehatan dan keamanan pangan, tertib ukur timbangan, stabilitas harga dan perbankan.
Lulusannya diberikan sertifikat. Dan yang membanggakan 'Sepasar Pedas' juga mendapatkan penghargaan top 25 kompetisi pelayanan publik tingkat Jawa Timur.
Baca Juga: Resmikan Ibukota Heritage Kayutangan, Walikota Malang Tampil Ala Minke
“Ini tentu jadi motivasi sekaligus peneguh langkah untuk kita (kota Malang) makin menguatkan pembangunan SDM diberbagai bidang sector,” ungkap Sutiaji.
“Pendidikan harus mampu menyasar ruang ruang publik yang ada. Tak hanya terbatas pada ruang kelas, namun lingkungan berhimpunnya banyak orang pun seperti pasar, kita dapat mentransformasikan semangat pendidikan,” imbuhnya.
Walikota Entrepreneur Award ini diserahkan di acara Regional Leader Enterpreuner Award 2019 yang diselenggarakan kemarin (4/12) di Ballroom, Ritz Carlton Pacific Place.
Ajang ini juga memberikan penghargaan 'Special Mention Marketeer of the year 2019' kepada Angkie Yudistia, Ridwal Kamil, dr Terawan, Mahfud MD, Wisnutama, dan Nadiem Makarim.
Erick Thohir, Menteri BUMN meraih Special International Recognition on marketing 2019 atas kemampuan dan keberhasilan pada media marketing, sport marketing dan politic marketing. Sementara Immortal Marketing Award diberikan kepada BJ Habibie dan Ciputra.