URnews

Waspada! BMKG Prediksi Gelombang Tinggi di Pesisir Surabaya hingga 17 November

Nivita Saldyni, Jumat, 13 November 2020 08.41 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Waspada! BMKG Prediksi Gelombang Tinggi di Pesisir Surabaya hingga 17 November
Image: BPBD Provinsi Jatim

Surabaya - Kepala BMKG Maritim Kelas II Tanjung Perak, Taufiq Hermawan menyebut gelombanh tinggi dan angin kencang tengah mengintai pesisir Kota Surabaya. 

Kondisi ini terjadi mulai Rabu (11/11/2020) dan diprediksi akan terjadi hingga tiga hari ke depan.

"Diprakirakan kondisi ini akan berlangsung hingga tiga hari ke depan," kata Taufiq lewat keterangan tertulis yang diterima Urbanasia di Surabaya, Kamis (12/11/2020) malam.

Taufiq menjelaskan, kondisi ini terjadi karena adanya beberapa faktor. Pertama, adanya perbedaan tekanan udara antara wilayah utara dan selatan khatulistiwa yang cukup signifikan.

"Hal ini menyebabkan kondisi medan angin secara regional menunjukkan pola Fetch atau angin dengan arah konstan dalam area luas yang cukup panjang, sehingga potensi peningkatan kecepatan angin semakin tinggi," jelas Taufiq.

Berdasarkan data medan angin jam 12 UTC tanggal 11 November 2020, perbedaan tekanan mencapai 12 mb dengan nilai tekanan di wilayah selatan mencapai 1020 hPa, sedangkan di sebelah barat Sumatera hanya 1006 hPa.

"Perbedaan tekanan ini menyebabkan peningkatan kecepatan hembusan Fetch, terutama yang masuk celah Selat Madura," imbuhnya.

Ia menambahkan, peningkatan kecepatan angin di pesisir timur Surabaya inilah yang memicu terjadinya peningkatan gelombang tinggi dalam skala lokal yang bertepatan dengan pasang air laut maksimum. Alhasil terjadilah banjir rob lebih tinggi di pesisir timur Surabaya.

BMKG Tanjung Perak pun memprediksi bahwa gelombang tinggi itu akan terjadi hingga 17 November 2020, dengan ketinggian mencapai 130 sentimeter dari Mean Sea Level (MSL).

"Kondisi pasang air laut maksimum menunjukkan peningkatan menuju pasang maksimum harian setinggi 80 - 110 sentimeter dari MSL pada pukul 20.00 sampai 21.00 WIB. Ketinggian pasang maksimum harian diprediksi akan mengalami peningkatan lebih tinggi mencapai 130 sentimeter dari MSL pada tanggal 15 hingga 17 November 2020," jelasnya panjang lebar.

Untuk itu, ia mengimbau masyarakat Surabaya, khususnya yang berada di wilayah pesisir untuk terus waspada akan terjadinya gelombang tinggi dan angin kencang. 

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait