URstyle

Waspada! Ini 5 Tanda Efek Buruk Sinar UV pada Kulit

Itha Prabandhani, Selasa, 16 Februari 2021 09.05 | Waktu baca 3 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Waspada! Ini 5 Tanda Efek Buruk Sinar UV pada Kulit
Image: Ilustrasi skin barrier. (Freepik/oleshkoart)

Jakarta - Meski sangat dibutuhkan oleh tubuh, sinar matahari juga memiliki efek negatif pada kulit kita, guys. Bahkan, sinar ultraviolet (UV) yang terkandung dalam sinar matahari, seringkali disebut sebagai penyebab utama kerusakan kulit.

Dilansir dari laman cancer.org, radiasi sinar UV merupakan salah satu bentuk radiasi elektromagnetik yang terdapat dalam sinar matahari, maupun alat-alat seperti tanning bed dan juga alat pengelasan.

Jenis sinar UV ada tiga macam, yaitu UVA, UVB, dan UVC. Namun, UVC sebagai spektrum sinar yang paling kuat, biasanya telah bereaksi dengan lapisan ozon, sehingga tidak mencapai permukaan bumi.

Sebaliknya, sinar UVA dan UVB dapat mencapai permukaan bumi dan menimbulkan beberapa efek negatif pada kulit. Kedua sinar ini memiliki efek terkuat di antara jam 10 pagi hingga jam 4 sore. Karena itu, kamu perlu melindungi kulit kamu agar terhindar dari masalah-masalah kulit seperti berikut ini.

1. Terbakar

1613438004-terbakar---freepik-olezhkalina.jpgSumber: Ilustrasi kulit terbakar. (Freepik/olezhkalina)

Kulit terbakar atau sunburn adalah masalah yang paling umum terjadi. Tanda-tanda kulit terbakar adalah kemerahan, kulit terkelupas, dan terasa perih.

Untuk mengatasinya, kamu perlu berkonsultasi pada dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat. Untuk penanganan pertama, kamu juga bisa mengoleskan gel lidah buaya untuk meredakan rasa perihnya.

2. Kering

1613437992-kering---freepik-ksandrphoto.jpgSumber: Ilustrasi kulit kering. (Freepik/ksandrphoto)

Efek sinar UV tidak hanya membuat kulit tampak kering, namun juga merusak sel kolagen di dalam kulit. Efek kering dan kusam pada kulitmu terjadi akibat terlalu banyak terpapar sinar matahari yang membuat kadar air di dalam kulit berkurang dengan cepat.

3. Flek Hitam

1613438029-flek-hitam---freepik-spukkato.jpgSumber: Ilustrasi flek hitam. (Freepik/spukkato)

Kemunculan flek hitam di kulit, terutama kulit wajah, adalah akibat paparan sinar UV yang berlebihan. Sinar UV dapat menyebabkan hiperpigmentasi pada kulit, sehingga kulit menjadi lebih gelap dan muncul noda hitam.

Kulit yang terbakar matahari akan memproduksi melanin dalam jumlah besar, sehingga kulit terlihat lebih gelap.

4. Muncul Tanda Penuaan

1613438104-tanda-penuaan---freepik-katemangostar.jpgSumber: Ilustrasi tanda penuaan. (Freepik/katemangostar)

Penuaan pada kulit yang terjadi akibat paparan sinar UV antara lain adalah kerutan, garis-garis halus, berkurangnya elastisitas kulit, dan tekstur kulit mengalami penurunan alias tidak terasa kenyal. Hal ini biasanya terjadi pada usia yang relatif muda di mana semestinya tanda-tanda penuaan ini belum muncul.

5. Penyakit Kulit

1613438063-penyakit-kulit---freepik-amixstudio.jpgSumber: Ilustrasi penyakit kulit. (Freepik/amixstudio)

Berbagai penyakit kulit seperti melanoma, karsinoma, dan tahi lalat yang mengalami perubahan bentuk dan ukuran, juga dapat disebabkan oleh paparan sinar UV. Bahkan, dalam kondisi yang parah, paparan sinar UV juga dapat mengakibatkan munculnya kanker kulit.

Nah, agar kamu terhindar dari berbagai masalah ini, lindungi kulit kamu dengan sunscreen ber-SPF 30, gunakan baju tertutup, serta lindungi kepala dan wajah dengan topi atau payung, terutama saat panas matahari sangat menyengat.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait