URtech

Xiaomi TV A2 32 inch Tiba di Indonesia, Sudah Didukung Siaran Digital

Shinta Galih, Jumat, 5 Agustus 2022 08.26 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Xiaomi TV A2 32 inch Tiba di Indonesia, Sudah Didukung Siaran Digital
Image: Xiaomi TV A2 32 inch Tiba di Indonesia. (Xiaomi)

Jakarta - Xiaomi TV A2 Series kimi hadir dengan ukuran 32 inch. Bikin menariknya perangkat ini mendukung siaran TV digital dengan harga terjangkau.

Xiaomi TV A2 32" cocok bagi masyarakat yang lebih banyak menghabiskan waktu luang di kamar, ataupun penonton konten-konten digital yang mendambakan pengalaman hiburan menyeluruh secara personal.

Hadir dengan bingkai logam unibody yang ramping dan didukung oleh double stand, menawarkan desain bezel-less untuk kepuasan visual yang luar biasa. Layar TV ini beresolusi 1,366 x 768 (HD) l didukung oleh kedalaman warna 16,7 juta warna dan refresh rate 60Hz, mampu menghadirkan kualitas gambar yang mengesankan.

Dilengkapi dengan Android TV 11 bawaan, Smart TV ini akan memberi pengguna akses langsung ke 400.000+ film dan acara dari Netflix, Prime Video, YouTube, dan ribuan aplikasi di Google Play Store. 

Xiaomi TV A2 32” juga mendukung Chromecast built-in dan Miracast, yang memungkinkan pengguna untuk cukup mentransmisikan konten dari ponsel cerdas, tablet, atau laptop ke TV untuk pengalaman visual yang berbeda.

Guna menyuguhkan hiburan menjadi lebih imersif, Xiaomi TV A2 32"  berkat fitur audio kelas atas yang menghadirkan pengalaman yang menakjubkan. Selain itu, dukungan Dolby Audio, DTS-X dan DTS Virtual:X, yang didukung oleh speaker stereo 2 x 10W, menjadikan TV Xiaomi ini memberi pengalaman audio multidimensi.

 Xiaomi TV A2 32” yang juga sudah mendukung siaran digital DVB-T2, dapat  menjadi pilihan tepat bagi masyarakat Indonesia yang ingin menikmati pengalaman menonton konten digital dengan lebih personal.

Xiaomi memberi penawaran harga yang menarik, yakni Rp2.399.000, Xiaomi TV A2 32” sudah tersedia di channel penjualan online dan offline Xiaomi Indonesia.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait