URnews

31 Tenaga Medis Diisolasi, RSUD Solok Arosuka Ditutup Sementara

Anita F. Nasution, Selasa, 19 Mei 2020 12.49 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
31 Tenaga Medis Diisolasi, RSUD Solok Arosuka Ditutup Sementara
Image: ANTARA

Solok - Akibat penularan virus COVID-19, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Solok Arosuka, Sumatera Barat (Sumbar) terpaksa ditutup total. 

Wakil Bupati Solok Yulfadri Nurdin menyampaikan hal itu dikarenakan sebanyak 11 dokter di rumah sakit tersebut diduga terlibat kontak dengan pasien yang terkonfirmasi positif COVID-19. 

Pasien positif COVID-19 ini sebelumnya merupakan pasien berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang meninggal dunia pada 14 Mei 2020. 

Namun 2 hari kemudian berdasarkan hasil pemeriksaan yang diperoleh pada 16 Mei, pasien tersebut terkonfirmasi positif COVID-19. 

"Hasil tracking pasien yang positif, ada 11 orang dokter yang harus diisolasi," ujar Yulfadri Senin, (18/5) sebagaimana dikutip Antara. 

Tidak hanya 11 dokter yang harus diisolasi, Yulfadri juga menyampaikan ada 20 tenaga medis yang terdiri dari berbagai macam profesi lainnya harus turut diisolasi setelah diketahui terlibat kontak dengan PDP positif tersebut. 

"Ke-31 orang ini juga sudah dilakukan test swab begitu diketahui ada pasien positif COVID-19 di RSUD Solok Arosuka. Kita masih menunggu hasilnya," kata Yulfadri.

"Harapan kita bisa segera keluar hasilnya, agar bisa menentukan kepastian 31 orang yang diisolasi tersebut," ujarnya. 

Sejak PDP dikonfirmasi positif COVID-19, pihak rumah sakit pun memutuskan untuk menutup total pelayanan rumah sakit hingga 26 Mei mendatang. 

Seluruh pasien yang dirawat inap di RSUD Solok Arosuka pun dipindahkan ke Rumah Sakit TNI dan Rumah Sakit M Nasir Kota Solok serta ada juga yang dipulangkan. 

 

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait