Beautydoozy

4 Hal yang Perlu Kamu Perhatikan saat Gunakan Exfoliating Toner

Yunidar Kusumaningsih, Rabu, 24 Februari 2021 20.30 | Waktu baca 3 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
4 Hal yang Perlu Kamu Perhatikan saat Gunakan Exfoliating Toner
Image: Ilustrasi penggunaan exfoliating toner. (Pixabay/Andrea Piaquadio)

Jakarta - Mengaplikasikan toner adalah salah satu tahapan penting dalam menggunakan skincare. Namun, jika penggunaannya salah justru tidak akan membuat toner bekerja secara efektif.

Begitupun halnya dengan penggunaan Exfoliating toner. Exfoliating toner merupakan salah satu jenis skincare yang mempunyai kandungan acid (AHA BHA) yang sampai saat ini popularitasnya terus meningkat.

Jenis toner seperti ini, biasanya digunakan 1-2 kali sehari sesudah membersihkan wajah, fungsi dari exfoliating toner sendiri adalah untuk mengangkat lapisan kulit mati pada wajah. Jika digunakan dengan benar, exfoliating toner dapat memberikan tampilan kulit yang halus dan cerah.

Di sisi lain, jika exfoliating toner digunakan dengan cara yang salah, maka akan berdapak buruk pada kulit. Biasanya, kerusakan pada kulit terjadi akibat pemakaian exfoliating toner yang tidak cocok, atau karena penggunaan yang tidak sesuai.

Nah, untuk menghindari dampak buruk tersebut, dan agar mendapatkan hasil maksimal, kamu perlu memperhatikan 4 hal berikut ini, guys!

Pilih Jenis dan Kadar Acid Sesuai dengan Jenis Kulit

1614169301-5d8c580b52bdabe130cfb771fbc9aa22.jpg-toner-pinterest-by-studio-mer.jpgIlustrasi ragam exfoliating toner. (Pinterest/Studio mer)

Ada banyak jenis acid yang bisa kamu gunakan dalam exfoliating toner, seperti AHA, BHA dan PHA. Ketiganya sama-sama berfungsi untuk mengangkat sel kulit mati.

Kandungan AHA, cocok digunakan untuk kamu yang memiliki jenis kulit cenderung kering. Kadar efektif untuk AHA sendiri mencapai 8-10%, sehingga penggunaan AHA dapat meningkatkan sensitivitas kulit terhadap cahaya matahari.

Sedangkan untuk BHA cocok digunakan untuk kamu yang mempunyai kulit cenderung berminyak, acne-prone, atau untuk kamu yang mempunyai masalah dengan pori-pori besar.

Namun di sisi lain, perlu kamu tau, Urbanreaders! BHA mempunyai kandungan efektif berkisar 1-2%. Jika kamu salah mengaplikasikan dan menggunakan BHA terlalu sering, dapat mengakibatkan kulit menjadi kering.

Buat kamu yang mempunyai jenis kulit normal, direkomendasikan untuk memakai jenis acid PHA .

Perhatikan Reaksi Kulit Setelah Mengaplikasikan Produk

1614169373-pexels-photo-3771830.jpeg-reaksi-kulit-pixabay-by-Andrea-Piacquadio.jpegIlustrasi reaksi kulit wajah. (Pixabay/Andrea Piaquadio)

Kandungan acid yang ada pada exfoliating toner dapat menimbulkan reaksi yang berbeda-beda pada kulit setiap orang. Pastikan kamu memantau secara rutin perubahan yang terjadi pada kulit setelah mengaplikasikan produk.

Kamu mungkin akan merasakan sensasi tingling atau kesemutan pada kulit wajah saat menggunakan exfoliating toner. Tapi, kamu nggak perlu khawatir, karena reaksi yang seperti itu terjadi karena produk sedang bekerja.

Namun, jika setelah beberapa kali pemakaian, kamu melihat kulit wajah kamu mengelupas dan mengalami iritasi, segera hentikan pemakaian.

Beri Waktu Adaptasi buat Kulit Wajah

1614169483-pexels-photo-373967.jpeg-jeda-pada-kulit-pixabay-by-Burst.jpegIlustrasi adaptasi kulit wajah. (Pixabay/Burst)

Dalam menggunakan exfoliating toner, ada baiknya kamu memberikan waktu untuk kulit wajahmu beradaptasi dengan produk yang kamu gunakan. Terlebih jika kamu baru menggunakan exfoliating toner untuk pertama kalinya.

Beri jeda yang cukup lama antara jarak pemakaian. Jika dalam petunjuk penggunaan mengatakan bahwa toner dapat digunakan sebanyak 1-2 kali sehari, kamu bisa memulainya dengan satu kali seminggu terlebih dahulu. Setelah itu, tambahkan menjadi dua kali seminggu hingga dua hari sekali. Kemudian, setelah itu, gunakan exfoliating toner sesuai petunjuk pemakaian.

Gunakan Pelembap dan Sunscreen

1614169616-pexels-photo-6417904.jpeg-gunaka-sunsscreen-pixabay-by-Pavel-Danilyuk.jpegIlustrasi penggunaan sunscreen. (Pixabay/Pavel Danilyuk)

Proses eksfoliasi secara rutin dapat mengakibatkan kulit menjadi kering dan menjadi lebih sensitif. Oleh karena itu, penggunaan pelembap tidak boleh dilewatkan. Pilihlah pelembap dengan kandungan yang dapat melembapkan dan mengunci kelembapan kulit, seperti glycerin.

Selain itu, kandungan acid pada exfoliating toner juga dapat meningkatkan sensitivitas kulit terhadap cahaya matahari. Jadi, pastikan untuk kamu selalu melindungi kulit dengan menggunakan sunscreen atau pelembap yang mengandung SPF ya, Urbanreaders.

Nah, itulah empat hal yang perlu kamu lakukan saat menggunakan exfoliating toner. Selamat mencoba dan semoga informasi ini bermanfaat!

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait