URguide

4 Langkah Terapkan Mindful Consumption, Solusi Atasi Kecanduan Belanja

Alfian Muntahanatul Ulya, Kamis, 20 Oktober 2022 11.45 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
4 Langkah Terapkan Mindful Consumption, Solusi Atasi Kecanduan Belanja
Image: Ilustrasi Belanja. (Pexels)

Jakarta - Bagi kamu yang ingin mulai hidup minimalis dan mengurangi impulsive buying, menerapkan 'mindful consumption' merupakan jalan yang tepat.

Apa itu mindful consumption? Melansir The Minimalist Vegan, dalam makalah penelitian Sheth, Sethia, dan Srinivas mengatakan, mindful consumption didasarkan pada kesadaran dalam pikiran dan perilaku tentang konsekuensi dari konsumsi.

Sadar nggak karena berbagai diskon dan promo di e-commerce atau offline store, kita jadi sering 'lapar mata'? Padahal ya nggak butuh-butuh amat. Nah, konsep mindful consumption ini akan mengajari kita untuk mengendalikan hal itu.

Metode ini diterapkan bukan hanya sekadar untuk mempertimbangkan apakah barang itu aman dan layak nggak dikonsumsi, tapi juga mencakup soal kebutuhan hingga menghindari perilaku adiktif dari berbelanja.

Untuk mempraktikkannya, kamu bisa menerapkan langkah-langkah berikut ini ya Urbanreaders.

1. Tentukan Kebutuhan

1661495213-Groceries.jpgSumber: ilustrasi belanja makanan (Foto: Pexels)

Untuk mulai hidup minimalis dengan konsep mindful consumption, kamu hanya perlu menyimpan sesuatu yang penting saja. Jadi, tentukan terlebih dahulu kebutuhanmu akan produk-produk tertentu.

Tapi bagaimana cara menentukan barang itu esensial atau nggak? Gampang banget, kamu hanya perlu melihat dan mempertimbangkan apakah hal itu dibutuhkan, atau kamu hanya menginginkannya karena lapar mata?

2. Terapkan Kriteria Produk

1666068009-Ilustrasi-Belanja-Online.jpgSumber: ilustrasi belanja online (Pexels/Pixabay)

Setelah menentukan kebutuhan produk yang benar-benar kamu butuhkan, jangan lupa juga untuk menetapkan standar yang harus dipenuhi oleh suatu produk sebelum dibeli. 

Jika kamu bingung standarnya seperti apa saja, beberapa kriteria yang bisa dipertimbangkan misalnya performance produk, sustainable, produk lokal, berasal dari brand/perusahaan yang nggak mengeksploitasi pekerjanya.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait