URtainment

4 Pengaruh Kurang Tidur yang Bisa Bikin Gairah Seksual Menurun

Itha Prabandhani, Jumat, 26 Juni 2020 11.07 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
4 Pengaruh Kurang Tidur yang Bisa Bikin Gairah Seksual Menurun
Image: istimewa

Jakarta - Gangguan tidur yang menyebabkan kamu kurang beristirahat dengan baik, ternyata dapat memengaruhi gairah seksual kamu juga loh, guys. Kondisi ini dapat berakibat pada penurunan hasrat seksual sehingga kamu tak berminat untuk melakukan aktivitas seksual dengan pasangan.

Tidur yang kurang berkualitas akan mengganggu kesehatan fisik dan psikis, yang menjadi faktor penting dalam menjaga keharmonisan hubungan seksual. Ingin tahu bagaimana pengaruh kurang tidur pada penurunan gairah seksual kamu? Yuk, simak ulasan berikut ini, guys.

1. Menurunkan Kadar Testosteron

1593054440-penis-bangun2.jpgSumber: Ilustrasi (Freepik)

Testosteron memiliki peran penting dalam gairah seksual seseorang, terutama cowok. Jika kamu tidak tidur dalam waktu yang disarankan yaitu sekitar 8-9 jam, kadar testosteron dalam tubuhmu akan menurun.

Sebuah studi yang publikasikan dalam Journal of American Medical Association menyatakan, seorang cowok yang kurang tidur selama satu minggu berturut-turut, akan menurun kadar testosteronnya hingga 15%.

2. Mengurangi Lubrikasi Vagina

1593136600-Penyakti-seks-menular-2.jpgSumber: Ilustrasi (Freepik)

Sebaliknya dari sisi cewek, kurang tidur dapat mengakibatkan masalah pada proses lubrikasi vagina. Padahal, proses lubrikasi inilah yang membuat perempuan dapat menikmati hubungan intim tanpa merasakan sakit.

Sebuah penelitian dari Universitas Michigan menemukan bahwa perempuan yang waktu tidurnya cukup akan memiliki pelumasan vagina yang lebih baik, ketimbang mereka yang durasi tidurnya lebih rendah.

3. Disfungsi Ereksi

1592304597-kebersihan-penis2.jpgSumber: Ilustrasi kebersihan penis (freepik)

Sejumlah penelitian menemukan adanya hubungan antara disfungsi ereksi dan kurang tidur. Menurut sebuah penelitian, laki-laki yang didiagnosis menderita gangguan tidur, 70% di antaranya ternyata juga memiliki disfungsi ereksi.

Lebih lanjut, para peneliti mencatat bahwa setelah mereka menjalani perawatan untuk gangguan tidurnya, masalah disfungsi ereksi yang mereka miliki juga cenderung berkurang.

4. Libido Menurun

1589293466-sedih-depresi2.jpgSumber: Ilustrasi (Freepik)

Dalam sebuah artikel yang dimuat dalam jurnal SLEEP, para peneliti menemukan bahwa kurang tidur dapat menyebabkan tekanan psikologis. Tekanan psikologis ini dapat berkembang menjadi depresi. Saat seseorang mengalami depresi, libidonya akan menurun hingga gairah seksualnya bisa benar-benar hilang.

Untuk itu, pastikan bahwa tidur kamu berkualitas dengan mengatur jadwal tidur yang teratur dan menjauhkan gangguan seperti gawai, suara berisik, atau ketidaknyamanan tempat tidur. Dengan begitu, kehidupan seksual kamu dan pasangan akan tetap bergairah dan menyenangkan.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait