4 Tanda Kondisi Finansial Kamu Nggak Sehat
Jakarta – Kondisi finansial yang sehat tidak hanya diukur dari berapa besarnya gaji yang kita miliki, tapi dari kecakapan mengelola keuangan.
Kondisi finansial bisa dikatakan sehat kalau jumlah pengeluaran lebih kecil dari jumlah pendapatan kita tiap bulan. Kalau pengeluaran lebih besar dari pendapatan, kamu perlu waspada nih guys. Pasalnya kondisi tersebut adalah tanda kalau kondisi keuangan kamu tidak sehat.
Kalau kondisi ini dibarin begitu aja, kamu bisa mengalami kegagalan finansial loh. Nah berikut 4 tanda kondisi finansial kamu tidak sehat.
1. Tidak Punya Anggaran Keuangan
Seseorang yang tidak punya anggaran cenderung kesulitan mengatur keuangan. Alokasi dana yang tidak jelas seringkali membuat pengeluaran menjadi tak terkontrol. Alhasil gaji yang kita dapat habis dalam sekejap.
Menurut pakar keuangan Prita Hapsari Ghozie, uang yang cepat habis sebelum gajian jadi salah satu tanda kondisi keuangan yang tidak sehat.
Sebaiknya catat setiap pengeluaran bulanan agar kita bisa mengetahui pengeluaran apa saja yang tidak perlu, jadi kita bisa memangkasnya.
2. Tidak Punya Dana Darurat
Dana darurat sangat penting untuk mengantisipasi pengeluaran tak terduga. Dengan dana cadangan ini, kita bisa menghindari pinjaman saat menghadapi kebutuhan mendesak di masa depan.
Jumlah minimal dana darurat yang ideal adalah tiga kali lipat dari pengeluaran tiap bulan. Tapi kamu bisa sesuaikan jumlah dana darurat sesuai dengan besaran gaji, jumlah tanggungan dan kondisi kesehatan anggota keluarga. Dana tersebut sebaiknya disimpan terpisah dari rekening penerima gaji.
3. Cicilan Tidak Lebih dari 25 Persen
Jumlah alokasi dana maksimal untuk membayar cicilan pinjaman adalah 25% dari penghasilan yang diterima setiap bulannya. Kalau jumlah cicilan lebih dari 25 persen, sebaiknya kamu segera mengevaluasi kembali anggaran bulananmu. Pasalnya kalau dibiarkan, kondisi ini bisa membuat kondisi keuanganmu berantakan dan bahkan terlilit hutang.
Nah kalau saat ini kamu terjebak dalam kondisi tersebut, cobalah untuk menekan beberapa pengeluaran atau mulai mencari penghasilan tambahan untuk memperbaiki kondisi keuangan.
4. Tidak Punya Proteksi Keuangan
Orang yang sehat secara finansial tak hanya sekadar punya tabungan saja, tapi mereka juga bisa mengelola keuangan dengan maksimal.
Lalu bagaimana sih cara memproteksi keuangan? Ada dua cara yang bisa dilakukan untuk memproteksi keuangan, yaitu asuransi dan investasi.
Beberapa orang berpendapat asuransi menjadi cara paling tepat karena punya bermacam-macam produk yang bisa dipilih sesuai kebutuhan.
Tapi ada juga yang menganggap kalau investasi menjadi cara jitu dalam memproteksi keuangan. Ada banyak jenis investasi yang bisa dipilih dan disesuaikan dengan pendapatanmu mulai dari reksadana, emas, saham dan properti.