URnews

400 hingga 500 Pekerja Migran Dilaporkan Tewas dalam Proyek Piala Dunia

Putri Rahma, Kamis, 1 Desember 2022 17.54 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
400 hingga 500 Pekerja Migran Dilaporkan Tewas dalam Proyek Piala Dunia
Image: Venue Piala Dunia Qatar 2022. (Instagram @go.qatar.2022)

Jakarta - Ketua Piala Dunia Hassan Al-Thawadi mengungkapkan sekitar 400 hingga 500 pekerja migran telah meninggal akibat pekerjaan yang terkait dengan turnamen Piala Dunia 2022.

Angka tersebut terhitung lebih besar daripada yang pernah disebutkan oleh pejabat Qatar sebelumnya.

Melansir CNN, Kamis (1/12/2022), Al-Thawadi mengatakan bahwa tiga orang telah tewas dalam insiden yang berhubungan langsung dengan pembangunan stadion, dan 37 kematian lainnya disebabkan karena alasan lain.

"Perkiraannya sekitar 400, antara 400 dan 500," sebut Al-Thawadi dalam sebuah wawancara dengan Piers Morgan yang ditayangan di TalkTV, Senin (28/11/2022).

"Saya tidak punya angka pastinya, itu sesuatu yang sudah dibicarakan. Saya pikir setiap tahun standar kesehatan dan keselamatan di situs meningkat, setidaknya di situs kami, situs Piala Dunia yang pasti menjadi tanggung jawab kami," jelasnya, dikutip dari CNN.

Sementara itu, seorang juru bicara Komite Tertinggi mengonfirmasi bahwa telah ada tiga pekerja tewas selama pembangunan stadion Piala Dunia, dan 37 kematian yang tidak terkait dengan pekerjaan.

"Mengenai angka mengacu pada statistik nasional yang mencakup periode 2014-2020 untuk semua kematian terkait pekerjaan secara nasional di Qatar yang mencakup semua sektor dan kebangsaan," ujar juru bicara.

Menurut laporan The Guardian, tahun lalu sebanyak 6.500 pekerja migran Asia Selatan telah meninggal dunia di Qatar sejak negara tersebut diumumkan terpilih sebagai tuan rumah Piala Dunia 2022 pada 2010.

Sebagian besar kematian dikarenakan upah rendah dan risiko pekerjaan yang berbahaya, serta dikerjakan dalam suhu cuaca panas.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait