5 Masalah Ketiak dan Cara Alami Mengatasinya!

Jakarta - Ketiak adalah salah satu bagian tubuh yang mungkin sering dilupakan perawatannya. Cukup pakai deodoran setiap hari dan kamu merasa sudah pede. Namun, ketiak punya masalah lain yang perlu kamu perhatikan juga loh, guys.

Berikut beberapa masalah ketiak yang sebaiknya nggak kamu abaikan. Yuk, disimak ulasannya, guys!

1. Ketiak Basah

Sumber: Ketiak basah (Freepik/deucefleur)

Masalah ketiak basah dialami semua orang, terutama saat banyak beraktivitas atau cuaca panas. Ketiak akan menjadi super lembap jika produksi keringat berlebihan. Meski ini adalah hal yang normal, namun basket alias basah keti, bisa menganggu penampilan dan bikin kamu kurang percaya diri.

Cara mengatasinya, ambil 1 buah tomat segar, lalu hancurkan dengan blender atau diuleg. Oleskan tomat halus ke kedua ketiak, lalu biarkan selama 10 menit. Bilas hingga bersih.

Ulangi proses ini sebanyak 2 hingga 3 kali seminggu untuk hasil maksimal. Tomat adalah salah satu bahan alami astringent, yang akan membantu mengecilkan pori-pori dan mengontrol produksi keringat berlebih.

2. Ketiak Hitam

Sumber: Ketiak hitam (Freepik/deucefleur)

Ketiak yang berwarna lebih gelap dari warna kulit alamimu, biasanya terjadi karena penumpukan sel-sel kulit mati. Selain itu, masalah ini juga terjadi karena kurangnya menjaga kebersihan di area tersebut, maupun iritasi karena bercukur dan menggunakan deodoran.

Untuk mengatasinya, kamu bisa menggunakan campuran kunyit bubuk dan air perasan lemon. Ambil sekira 2 sdm air perasan lemon dengan 1 sdm kunyit bubuk. Campurkan hingga membentuk pasta. Oleskan campuran tersebut ke ketiak dan biarkan selama 30 menit. Bilas hingga bersih. Lakukan proses ini sebanyak 2 hingga 3 kali sehari untuk mencerahkan kembali kulit ketiakmu.

3. Bau Tak Sedap

Sumber: Ketiak bau tak sedap(Freepik/chajamp)

Tak semua keringat akan menimbulkan bau tak sedap. Namun, bau tak sedap dari ketiak bisa muncul jika terjadi kontaminasi bakteri.

Untuk mengatasinya, kamu bisa gunakan lemon yang memiliki kadar keasaman tinggi, sekaligus berperan sebagai antiseptik. Selain itu, lemon akan membantu menyeimbangkan kadar pH di kulit, hingga mengurangi bau yang tak sedap.

Ambillah satu buat lemon lalu iris menjadi dua bagian. Gosokkan setengah bagian lemon pada masing-masing ketiak. Lalu diamkan selama 15 menit sebelum dibilas hingga bersih.

Jika kamu memiliki kulit yang sensitif, gunakan air perasannya dan campurkan dengan air biasa. Oleskan ke ketiak dengan bantuan kapas, untuk menghindari terjadinya iritasi. Kamu bisa mengulangi prosesnya setiap hari sampai bau badanmu hilang.

4. Pertumbuhan Rambut ke Dalam

Sumber: Masalah ketiak (Freepik/nensurla)

Setelah mencukur ketiak, terkadang rambut yang tumbuh tidak sempurna keluar menembus pori-pori kulit. Sebaliknya, rambut malah tumbuh ke arah dalam dan menimbulkan pembengkakan.

Untuk mengatasinya, ambillah 2 sdm madu dan campurkan dengan 2 sdm gula pasir. Gunakan campuran ini sebagai scrub untuk mengangkat sel-sel kulit mati di ketiakmu.

Lakukan proses eksfoliasi dengan gerakan memutar selama 5 menit. Proses ini akan membuka pori-pori kulit sehingga rambut bisa tumbuh keluar. Sementara itu, khasiat antiinflamasi dari madu akan membantu menghindarkan kamu dari iritasi kulit.

5. Iritasi Sesudah Bercukur

Sumber: Iritasi ketiak (Freepik/kukuruza)

Iritasi dapat terjadi sesudah kamu mencukur rambut ketiak. Biasanya kondisi ini disebabkan oleh penggunaan pisau cukur yang sudah lama atau kurang tajam.

Untuk mengatasinya, bersihkan area ketiak dengan sabun dan air hangat, lalu keringkan dengan handuk. Ambillah gel lidah buaya secukupnya, lalu oleskan pada area yang bermasalah. Diamkan selama 20 menit, lalu bilas hingga bersih. Selain meredakan iritasi, gel lidah buaya juga akan membantu melembapkan kulit dan membuatnya lebih halus dan lembut.