5 Tips PDKT yang Anti Gagal

Jakarta - Saat naksir dengan seseorang, langkah selanjutnya yang perlu kamu lakukan adalah melakukan pendekatan atau PDKT. Masa ini cukup krusial dalam proses mendapatkan pacar, karena inilah saatnya gebetan menilai kamu layak nggak dijadikan sebagai pacar. 

Salah strategi PDKT, gebetan bisa salah menilai kamu dan memilih menjauh. Karena itu, kamu perlu lebih jeli mengatur cara PDKT biar umpan-umpan yang kamu lemparkan ke gebetan disambut dengan baik.

Nah, biar kamu sukses mencuri hati sang gebetan, berikut beberapa tips dari Urbanasia untuk melancarkan PDKT anti gagal. Coba dipraktikkan ya, guys!

Kenali Kriteria Pasangan yang Kamu Cari

Sumber: Ilustrasi

Untuk mendapatkan pasangan yang ideal, kamu perlu tahu dulu kriteria apa yang kamu inginkan dari seorang pacar. Kriteria ini penting untuk menghindarkan kamu dari sikap sembarangan mencari pacar. 

Karena kalau kamu asal pilih, hubungan juga nggak bakal bertahan lama dan kamu tidak akan merasa cocok dengan dia. Namun, pastikan kriteria yang kamu buat, tetap masuk akal ya, guys.

Gali Sifat dan Kepribadian Gebetan

Sumber: freepik.com

Setelah itu, pastikan kamu “mencari ikan di kolam yang benar”.  Misalnya kamu mempunyai lebih dari 1 orang gebetan, maka fokuskan proses PDKT pada orang yang mendekati kriteria yang kamu inginkan. 

Jangan buang waktu untuk orang yang jelas-jelas nggak masuk kriteriamu. Galilah sifat dan kepribadian mereka untuk tahu siapa yang kira-kira paling cocok buat kamu. 

Dalam proses ini, kamu perlu sedikit fleksibel dengan ekspektasimu. Biar bagaimanapun, tidak ada orang yang sempurna, guys. Yang penting, kriteria utama dan penting sudah terpenuhi.

Percaya Diri

Sumber: Ilustrasi cowok berubah. (Freepik)

Meski kamu galau abis karena proses PDKT yang melelahkan, cobalah untuk selalu tampil percaya diri. Jangan posting story-story yang galau, merana, atau desperate. 

Sebaliknya, gunakan media sosial kamu untuk menonjolkan sisi positif dan kualitas kepribadian yang kamu miliki. Jadi, waktu gebetan ngecek media sosial kamu, dia nggak akan menemukan orang menderita yang butuh diselamatkan hidupnya.

Terbuka pada Segala Kemungkinan

Sumber: Ilustrasi cowok berubah. (Freepik)

Walaupun kriteria ideal sudah kamu kantongi, selalu ada kemungkinan bahwa orang yang menjadi jodohmu justru malah seseorang yang sama sekali di luar kriteria itu. Cinta kadang-kadang datang sebagai misteri, guys. 

Nggak disangka-sangka malah kamu dapat chemistry-nya sama orang yang jauh dari kriteriamu. Nah, dalam kondisi seperti ini, kamu tetap harus berpikiran terbuka. Dengarkan suara hatimu dan ikutlah nalurimu. Meski dia nggak masuk kriteriamu, tapi kamu bahagia berada di sampingnya, kenapa nggak?

Peka terhadap Respons Gebetan

Sumber: Ilustrasi. (Pixabay)

Masa PDKT harus berjalan dua arah, guys. Namanya menjalin hubungan, jangan kamu aja yang berusaha. Beri ruang untuk gebetan juga merespons perhatian yang kamu berikan. 

Dari situ, kamu bisa menilai apakah dia potensial menjadi pacar atau tidak. Kalau dia terlihat kurang antusias dan tidak merespons dengan positif, kamu perlu tahu kapan kamu harus mundur dan mulai PDKT dengan yang lain.

Perlu juga diingat, namanya usaha bisa jadi gagal, guys. Ketika proses PDKT sudah berjalan dengan mulus, check list kriteria sudah keconteng semua, eehhh.. si dia ternyata maunya temenan aja. Zonkkk… Jangan sedih, guys. 

Tetap perluas pergaulanmu dan berani mencoba lagi. Kali ini, cobalah mencari gebetan dari lingkaran sosial yang berbeda. Lain lubuk, lain ikannya, kan? Nah, siapa tahu di tempat baru, kamu malah dapat kenalan yang jauh lebih asyik.