5 Tips Perawatan Kulit Sensitif

Jakarta - Kalau kamu sering mengalami iritasi akibat reaksi berlebihan terhadap udara, produk makeup, produk perawatan atau pembersih kulit, bisa dipastikan kamu memiliki kulit yang sensitif, guys. Kulit sensitif sering kali muncul sebagai keluhan pada kulit, seperti gatal, kering, beruntusan, rasa terbakar, perih atau kemerahan pada kulit.

Reaksi kulit sensitif sering rancu dengan reaksi alergi, karena reaksi alergi dapat juga muncul dengan tanda-tanda yang mirip. Reaksi alergi biasanya terjadi secara spontan saat sistem kekebalan tubuh menjadi aktif akibat terpapar debu, makanan, atau zat kimia tertentu.

Namun, pada kulit sensitif, masalahnya bukan pada zat atau benda tertentu, melainkan seberapa banyak atau seberapa sering seseorang menggunakan suatu produk atau terpapar oleh zat tertentu.

Sebagai contoh, saat kamu menggunakan krim malam selama 2 jam, kamu tidak merasakan keluhan apapun. Namun, suatu kali kamu lupa membersihkan krim malam dan menggunakannya semalaman penuh lalu merasakan perih di kulit wajah. Inilah yang dinamakan iritasi yang disebabkan oleh kulit sensitif, akibat terpapar produk terlalu lama.

Nah, buat kamu yang memiliki kulit sensitif, berikut beberapa tips perawatan kulit agar meminimalkan risiko iritasi. Yuk, simak selengkapnya, guys.

Pilih Produk Hypoallergenic

Sumber: Freepik

Produk yang berlabel hypoallergenic telah melalui proses pengujian untuk kulit sensitif. Produk ini biasanya tidak mengandung bahan kimia yang keras untuk kulit, fragrance-free atau bebas wewangian, dan lembut untuk kulit sensitifmu.

Jauhi Bahan yang Memicu Iritasi

Sumber: Freepik

Sebelum membeli sebuah produk, pastikan kamu melihat kandungan yang ada di dalamnya. Buat kamu yang berkulit sensitif, sebaiknya kamu menghindari bahan-bahan seperti antibakteri, deterjen, benzoil peroksida, sulfur, glycolic acid, alkohol, dan retinoid.

Selalu Gunakan Pelembap

Sumber: Freepik

Kulit sensitif biasanya juga gampang menjadi kering dan pecah-pecah. Untuk itu, kamu perlu rajin-rajin mengoleskan pelembap setelah mandi. Pilihlah pelembap yang mengandung petrolatum, asam linoleat, ceramide, dimethicone, atau gliserin.

Jangan Mandi Terlalu Lama

Sumber: Freepik

Batasi waktu mandi kamu supaya kulit tidak mudah mengalami gangguan. Biasakan mandi selama 10 sampai 15 menit saja. Selain itu, pilihlah sabun mandi untuk kulit sensitif dan gunakan air hangat untuk mandi.

Gunakan Tabir Surya

Sumber: Freepik

Saat beraktivitas di luar ruangan, kamu perlu melindungi kulitmu dari paparan sinar matahari yang terlalu lama. Gunakan pakaian tertutup, topi lebar, dan kaca mata hitam. Jangan lupa, gunakan tabir surya khusus untuk kulit sensitif dengan SPF 30 atau lebih.

Selain melakukan perawatan, kamu juga perlu melakukan tes produk setiap kali mencoba produk baru. Oleskan produk pada bagian lengan atau tangan, lalu diamkan beberapa saat. Kalau kulitmu menjadi kemerahan, gatal, atau perih, berarti produk tersebut terlalu keras buat kulit sensitifmu.