URnews

5.000 Kamar Hotel Disiapkan di Banyumas untuk Tempat Karantina Pemudik

Nunung Nasikhah, Minggu, 19 April 2020 14.20 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
5.000 Kamar Hotel Disiapkan di Banyumas untuk Tempat Karantina Pemudik
Image: Hotel Prama Grand Preanger Bandung untuk tempat tinggal tenaga medis yang tangani pasien COVID-19. (jabarprov.go.id)

Banyumas – Sekitar 5.000 kamar hotel telah disiapkan oleh Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kabupaten Banyumas untuk tempat karantina orang dalam pemantauan (ODP) khususnya para pemudik. Tempat karantina di hotel ini disiapkan sebagai upaya mencegah penyebaran COVID-19.

"Kami berupaya melakukan pendekatan kepada para pemilik hotel untuk bersedia menyediakan kamar untuk karantina apabila ada pemudik yang datang ke sini," kata Koordinator Humas PHRI Banyumas Endang Istanti di Kabupaten Banyumas, sebagaimana dikutip dari Antara (19/4/2020).

Ia mengatakan, penyediaan kamar hotel sebagai tempat karantina tersebut dilakukan atas permintaan Bupati Banyumas Achmad Husein kepada PHRI Kabupaten Banyumas.

Menurut Endang, Bupati minta disiapkan sebanyak 30.000 kamar untuk dijadikan sebagai tempat karantina. Hanya saja sementara ini, PHRI Kabupaten Banyumas baru bisa menyiapkan sekitar 5.000 kamar.

"Mungkin kami tidak bisa memenuhi sampai 30.000 kamar karena anggota PHRI Kabupaten Banyumas sekitar 250 kamar, sehingga kekurangannya kemungkinan bisa memanfaatkan sejumlah homestay yang ada di Banyumas," tandas Endang.

Dari 5.000 kamar tersebut, kata Endang, sekitar 1.500 kamar di antaranya merupakan hotel-hotel yang berada di Kawasan Wisata Baturraden. Selebihnya yakni hotel-hotel yang ada di Purwokerto dan beberapa wilayah lainnya.

"Alhamdulillah, para pemilik hotel bersedia menyediakan beberapa kamarnya sebagai tempat karantina tersebut," tegasnya.

Sebelumnya, satu pengelola penginapan di Purwokerto, Kabupaten Banyumas telah menyediakan tempat istirahat bagi tenaga medis menangani pasien COVID-19, khususnya di Rumah Sakit Umum Daerah Prof. Dr. Margono Soekarjo (RSMS) Purwokerto.

"Mulai hari ini, Aksara Homestay milik PT Aksara Investama Propertindo, diubah dan dioperasikan sebagai tempat peristirahatan bagi para tenaga medis di Banyumas yang sedang berjuang keras mengalahkan wabah COVID-19. Kami menutup total hotel ini untuk tamu-tamu umum," kata Direktur Utama PT Aksara Investama Propetindo Brili Agung.

Menurutnya, tenaga medis yang menangani pasien COVID-19 telah menjalankan tugas berat dan berisiko.

Brili mengatakan perusahaannya sudah menyiapkan 24 kamar yang mampu menampung 48 personel kesehatan. Kamar-kamar untuk petugas medis dibersihkan dan disemprot disinfektan secara rutin.

Tak hanya itu Pengelola penginapan juga menyediakan sarapan, masker, serta cairan pembersih tangan untuk para tenaga medis.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait