6 Teori Konspirasi Seputar Virus Corona

Jakarta - Di awal tahun 2020 dunia dikejutkan dengan wabah pandemi baru yaitu virus corona atau COVID-19. Virus ini bermula dari pasar di Wuhan, Cina, dan dicurigai berasal dari kelelawar.

Dari Cina, virus ini menyebar ke berbagai negara sehingga Organisasi Kesehatan Dunia menetapkan virus corona sebagai pandemi.

Sejak awal kemunculan virus ini, sudah banyak berita simpang-siur yang muncul. Jadi kali ini Urbanasia akan membahas teori konspirasi seputar virus corona.

Teori yg paling kuat adalah virus ini merupakan bioweapon atau senjata biologis yang dibuat oleh pihak militer. Senjata biologis ini lalu bocor dari sebuah laboratorium di Wuhan.

Ia mulai memikirkan kemungkinan itu usai ahli virologi di Cina yang kerja di Kanada sedang mengirim contoh virus paling mematikan kembali ke Cina. 

2. Cina Buat Virus Corona untuk Serang AS, dan Sebaliknya

Karena bermula di Cina, tentu negara tersebut jadi yang paling dicurigai soal virus corona. AS mengklaim kalau virus tersebut sengaja diciptakan Cina.

Klaim itu bermula dari Senator Tom Cotton yang menyatakan bahwa virus itu berasal dari laboratoritum P4 di Wuhan, sebuah laboratorium bio-kimia rahasia yang terkait dengan Chinese Academy of Sciences.

Begitu juga sebaliknya. Cina menuding AS menyebarkan virus itu ke negara mereka. Juru bicara Kementerian Luar Negeri China, Zhao Lijian, menyebut bahwa personil militer Amerika membawa virus itu ke Cina ketika berlangsung Military World Games di Wuhan pada Oktober 2019.

3. Virus Corona Sudah Diprediksi Sejak Dulu

Belum lama ini viral di media sosial drama Korea 'Terius, Behind Me' yang tayang 2018 sudah memprediksi virus corona. Dalam salah satu adegan, nampak seorang dokter menyebutkan virus corona serta gejala yang dialami pasien.

Virus corona juga disebutkan dalam novel berjudul 'The Eyes of Darkness' karya Dean Koontz yang terbit tahun 1981 silam. Dalam novel memang tak disebutkan secara gamblang soal virus corona, tapi di salah satu halaman buku tertulis kalimat "Pada sekitar tahun 2020, penyakit seperti pneunomia yang parah akan menyebar ke seluruh dunia, menyerang paru-paru dan saluran bronkial dan menolak semua perawatan yang diketahui". 

Bill Gates di tahun 2015 juga katanya pernah memprediksi virus ini. Ia berpartisipasi dalam Ted Talk dan berbicara tentang ‘The next outbreak? We're not ready' (Wabah berikutnya? Kami belum siap).

Saat itu ia mengatakan bahwa ancaman terbesar yang mungkin dihadapi umat manusia di masa depan bukanlah perang nuklir, melainkan wabah epidemi.

Dan membicarakan prediksi tentu tak lengkap kalau tak mengikut sertakan serial The Simpsons. Ada dua episode yang relate dengan virus corona, yakni salah satu episode di tahun 1993 soal seluruh kota mengalami wabah flu dan episode di tahun 2007 soal Tom Hanks yang berkata "Ini Tom Hanks yang mengatakan jika kau melihatku secara langsung, tolong, tinggalkan aku". 

4. Bill Gates Bikin Virus untuk Depopulasi Umat Manusia

Sebelumnya disinggung kalau Bill Gates sudah memprediksi virus ini. Tapi ada yang menyebutkan kalau virus ini direncanakan oleh Bill Gates untuk mengurangi populasi manusia.

Meski Yayasan Bill dan Melinda Gates mengalokasikan jutaan dolar untuk membantu mengatasi wabah koronavirus, konspirasi ini beredar kuat. 

Yang bikin teori itu lebih dipercaya, Bill dan Melinda Gates Foundation tidak hanya berpartisipasi dan ikut mengatur simulasi pandemi wabah virus corona (di acara bernama Event 201), yang mana itu terjadi 6 minggu sebelum wabah merebak di Wuhan.

Kebetulan juga mereka mendanai kelompok yang memiliki paten untuk virus corona yang mematikan dan sudah mengerjakan vaksin untuk menyelesaikan krisis saat ini. Ditambah lagi, Bill Gates mendukung depopulasi global. 

5. Virus Corona Disebabkan Jaringan 5G

Virus corona muncul di Cina sekitar waktu yang sama ketika negara itu memperkenalkan jaringan telepon seluler 5G. Terlebih Wuhan terpilih jadi Zona Demonstrasi 5G resmi dunia.

Jadi ada yang beransumsi bahwa sebenarnya jaringan 5G itulah yang menyebabkan virus. Dan bisa dilihat negara-negara yang memulai teknologi 5G yang terdampak paling parah, seperti Korea Selatan dan Italia.

6. Corona adalah Program 100 Tahun Kelompok Elite untuk Depopulasi Manusia

Teori konspirasi terakhir soal virus corona adalah virus ini merupakan virus yang diciptakan oleh kelompok elite dunia setiap 100 tahun untuk mengurangi populasi manusia.

Pola ini dimulai dari tahun 1720 dengan wabah The Great Plague of Marseille. Lalu 1820 ada wabah Kolera, tahun 1920 ada Flu Spanyol. Dan di tahun 2020 ada virus corona.

Nah, itu dia sederet teori konspirasi yang menyertai kemunculan virus corona. Dari 6 teori, mana yang kalian percaya Urbanreaders?