URedu

7 Prospek Karier Jurusan Computer Engineering yang Wajib Diketahui

Shelly Lisdya, Jumat, 24 Desember 2021 19.26 | Waktu baca 3 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
7 Prospek Karier Jurusan Computer Engineering yang Wajib Diketahui
Image: ilustrasi pekerjaan programmer (Foto: Freepik/pressfoto)

Jakarta - Kamu pernah mendengar jurusan Computer Engineering? Nah, program studi ini termasuk salah satu jurusan populer di era globalisasi ini. 

Berbeda dengan mata kuliah tentang komputer lainnya, mahasiswa jurusan Computer Engineering cenderung fokus pada hardware, software, serta networking pada sistem komputerisasi.

Jurusan ini pada dasarnya merupakan gabungan dari teknik elektro dan ilmu komputer. Jadi, tidak perlu heran apabila skill lulusannya banyak dibutuhkan oleh perusahaan dan instansi di Indonesia maupun luar negeri. 

Inilah alasan ketika bicara soal prospek kerja, lulusan Computer Engineering memiliki kesempatan lebih besar dibanding jurusan lain yang serupa. Lantas apa saja prospek karier jurusan ini?

Sebagai referensi, berikut tujuh prospek karier lulusan Computer Engineering yang dikutip dari laman Binus, Jumat (24/12/2021).

1. Database Administrator

Pekerjaan ini berkutat pada pemeliharaan, implementasi, perbaikan, desain, atau tuning database. Selain itu, Database Administrator (DBA) juga terlibat dalam berbagai strategi pemantauan untuk meningkatkan kapasitas, merencanakan, serta memastikan kebutuhan pengembangan di masa depan.

Tenaga dan skill DBA dibutuhkan di hampir semua jenis perusahaan, terutama yang berbasis internet seperti startup. Jadi bicara peluang, prospek karier ini termasuk menjanjikan dan sampai beberapa puluh tahun ke depan, masih akan dibutuhkan.

2. Arsitek Jaringan Komputer

Pekerjaan ini akan menuntut kamu untuk bisa merancang dan mengimplementasikan ilmu jaringan komputer. Selain itu, kita juga diharapkan dapat memahami pekerjaan lain seperti permodelan jaringan, analisis, dan menyusun langkah-langkah untuk memastikan keamanan komputer.

Profesi ini termasuk salah satu yang memiliki penghasilan besar dan kerap dibutuhkan di perusahaan manufaktur atau teknologi. Pasalnya, kemampuan arsitek jaringan komputer dibutuhkan untuk memproduksi gadget atau perangkat berteknologi lain.

3. Arsitek Sistem Komputer

Jika profesi sebelumnya fokus pada jaringan, maka arsitek sistem komputer lebih fokus pada sistem. Tugas utamanya adalah melakukan implementasi perencanaan, dan memastikan bahwa CPU bekerja sesuai rancangan yang dibuat. 

Dalam praktiknya, arsitek sistem komputer akan dituntut untuk bisa mendokumentasikan desain, membuat petunjuk instalasi, memverifikasi, memastikan keamanan, dan masih banyak lagi. Profesi ini biasanya dibutuhkan di perusahaan manufaktur gadget seperti Samsung, Apple, Acer, dan banyak lagi. 

4. Peneliti Komputer dan Informasi

Profesi ini mungkin masih terdengar asing di telinga, apalagi mereka yang tidak terlalu mengenal dunia komputerisasi. Tugas utama peneliti yang membutuhkan lulusan Computer Engineering adalah menganalisis masalah dan mengembangkan solusi tepat terkait hardware dan software.

Kemampuan yang dibutuhkan untuk menjadi peneliti adalah kemampuan dasar matematika dan ilmu telekomunikasi. Profesi ini banyak ditemukan di instansi pemerintahan, lembaga swasta asing, dan perusahaan multinasional.

5. Growth Hacker

Meskipun namanya cenderung mengintimidasi, nyatanya profesi ini berkaitan dengan strategi marketing di suatu perusahaan. Tugas utama Growth Hacker adalah mengolah data pengguna menjadi data kuantitatif sebagai laporan terhadap klien. Pada praktiknya, mereka diharapkan dapat merancang sistem dan memastikan kualitasnya.

Profesi Growth Hacker di Indonesia masih jarang ditemui. Namun, skill yang ditawarkan banyak dibutuhkan perusahaan berbasis internet dan marketplace, seperti Traveloka, Gojek, Tokopedia, Shopee, atau Lazada.

6. Ahli Robotik

Komputerisasi bukan satu-satunya bidang keilmuan yang dipelajari oleh mahasiswa Computer Engineering; dalam perkuliahan praktikal, mereka juga mempelajari jaringan serta sistem pembuatan teknologi artifisial. Inilah alasan lulusan jurusan ini kerap menjadi ahli robotik.

7. Insinyur Sistem dan Perangkat Keras

Tugas utama dari profesi ini merupakan gabungan dari pekerjaan arsitek sistem komputer dan arsitek jaringan. Tigas utamanya tentu saja merancang sebuah sistem dan perangkat keras mulai dari nol hingga memiliki fungsi maksimal. Soal potensi, profesi ini jelas banyak dibutuhkan oleh perusahaan-perusahaan manufaktur dan teknologi.

 

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait