URnews

74 ABK KM Awu Harus Jalani Karantina di Atas Kapal

Nivita Saldyni, Senin, 18 Mei 2020 10.05 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
74 ABK KM Awu Harus Jalani Karantina di Atas Kapal
Image: lustrasi kapal penumpang milik PT Pelni/Dok. Pelni

Surabaya - Sebanyak 74 anak buah kapal (ABK) Kapal Motor (KM) Awu harus menjalani karantina mandiri di atas kapal, Urbanreaders. Kepala Dinas Perhubungan Jatim, Nyono mengatakan mereka kini tengah berada di kawasan "Buoy" 2 dan 3 perairan Tanjung Perak, Kota Surabaya.

"Mereka sudah rapid test, dan hasilnya negatif. Tapi, mereka tetap menjalani karantina dulu di atas kapal," kata Nyono di Gedung Negara Grahadi, Minggu (17/5/2020) malam.

Nyono menjelaskan meski hasilnya negatif, mereka tetap harus menjalani karantina karena 16 dari 90 ABK KM Awu telah dinyatakan reaktif saat menjalani rapid test. Mereka pun kini mendapat perawatan di Rumah Sakit Primasatya Husada Citra (PHC) Surabaya, sembari menunggu untuk diswab.

"16 ABK dibawa ke PHC, dan 74 ABK lainnya tetap harus menjalani karantina di atas kapal, lagi pula kapalnya tidak bisa ditinggal begitu saja," lanjutnya.

Sementara itu, Ketua Rumpun Tracing Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Jatim, dr Kohar Hari Santoso mengatakan saat ini kapal penumpang milik PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) itu sedang proses perbaikan di galangan PT PAL Indonesia, Surabaya.

"Berawal dari seorang ABK yang jatuh sakit dan ternyata terindikasi positif COVID-19. Kemudian ditindaklanjuti dengan rapid test," jelasnya.

Kini 16 ABK yang reaktif rapid testnya akan menjalani tes swab untuk memastikan apakah mereka terinfeksi virus corona atau tidak. Sehingga, saat ini belum diketahui apakah ada ABK KM Awu yang terkonfirmasi positif COVID-19. 



Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait