AC Milan Memang Lagi Buruk di Eropa, Wajar Disingkirkan MU

Milan - AC Milan gagal melaju jauh di Liga Europa setelah disingkirkan Manchester United di babak 16 besar. Wajar saja karena Rossoneri lagi buruk di Eropa dan ketemu tim Inggris pula.

MIlan sebenarnya mendapat keuntungan saat bermain imbang 1-1 kontra MU di Old Trafford pekan lalu. Sebab Milan gantian jadi tuan rumah di San Siro, Jumat (19/3/2021) dini hari WIB.

Meski Zlatan Ibrahimovic dan Ismail Bennacer sudah pulih, tapi keduanya malah dicadangkan, Mengandalkan Samu Castillejo, Hakan Calhanoglu, dan Rafael Leao di lini serang, Milan menekan pertahanan MU sejak menit awal.

Tapi, beberapa kali upaya itu gagal hingga akhirnya gawang Gianluigi Donnarumma kebobolan pada menit ke-49. Paul Pogba yang jadi pemain pengganti menanduk bola ke sudut sempit tanpa bisa dihalau Donnarumma.

Hingga pertandingan berakhir, skor 1-0 untuk kemenangan MU bertahan dan berhak lolos ke babak perempatfinal dengan agregat 2-1. Lawan MU selanjutnya pun terbilang ringan yakni tim debutan Granada asal Spanyol.

Milan lagi-lagi memble di kompetisi Eropa yang seharusnya jadi tempat bermain mereka. Dikutip Opta, Milan tidak pernah memenangi enam partai fase gugur terakhirnya di Eropa, rentetan terpanjang sejak Februari 2009 hingga Maret 2011.

Milan juga memperpanjang catatan buruk saat bertemu, kalah tiga kali dari empat pertemuan terakhir setelah memenangi tiga dari empat pertemuan sebelumnya. Bertemu tim Inggris, Milan seperti kehilangan tajinya.

Tim asal Kota Mode itu kalah lima kali dari enam partai kandang kontra tim-tim Premier League di kompetisi Eropa. Padahal dari 13 pertemuan sebelum itu, Milan tak pernah kalah.

Milan yang biasanya mudah saja menyingkirkan MU kini malah takluk di dua pertemuan terakhirnya di Eropa. Sebeumnya mereka selalu melewati MU di empat kesempatan.

Kini peluang juara Milan tinggal ada di Serie A dan itu pun harus memangkas jarak sembilan poin dengan Inter Milan di puncak klasemen.