URtainment

Agnez Mo Bawa Budaya Lokal Lewat Novel Grafis, Menkominfo Beri Apresiasi

Kintan Lestari, Jumat, 30 April 2021 10.05 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Agnez Mo Bawa Budaya Lokal Lewat Novel Grafis, Menkominfo Beri Apresiasi
Image: Menkominfo Johnny G. Plate saat menerima sampul novel grafis Agnez Mo di acara buka puasa dan penyerahan bantuan solidaritas pelaku industri hiburan yang dilaksanakan Eventori, Rabu (28/04/2021). (Dok. Kominfo)

Jakarta - Tak hanya di dunia musik dan akting saja, Agnez Mo rupanya juga punya talenta lain di bidang seni.

Agnez Mo rupanya juga bisa membuat novel grafis. Yap, penyanyi 34 tahun itu membuat novel grafis berjudul 'Don't Wake Up'.

Atas talentanya tersebut, Agnez Mo pun mendapat apresiasi dari Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G. Plate.

“Ini gagasan-gagasan, kreasi-kreasi, seni yang luar biasa. Apalagi menampilkan (kebudayaan) Indonesia,” ujar Johnny dalam siara persnya, Rabu (28/4/2021).

Apresiasi tersebut disampaikan Johnny saat menerima sampul novel grafis dari Agnez Mo di acara buka puasa dan penyerahan bantuan solidaritas pelaku industri hiburan yang dilaksanakan Indonesia Entertainment Ecosystem (Eventori).

Menurut Menteri Johnny, setiap konten kreator dan hak cipta harus dilindungi, apalagi banyak pekerja seni yang menampilkan kreativitasnya di kancah internasional dengan tidak melupakan identitas lokal.

“Di Indonesia begitu banyak sumber inspirasi dari culture kita, dan ternyata Agnez Mo menterjemahkan secara luar biasa, salut, I’m proud,” ungkapnya.

Pelantun 'Matahariku' mengungkap kalau novel grafisnya diadaptasi dari video musiknya  yang berjudul 'Long As I Get Paid'. 

Di video musik lagu yang diproduksi di Amerika Serikat pada 2017 silam itu, penyanyi 34 tahun tersebut menunjukkan nuansa Nusantara yang kental. 

Komik 'Don’t Wake Up' karya Agnez Mo itu rencananya akan diterbitkan pada November mendatang oleh Z2 Comics, yang berkantor pusat di New York AS. 

“Saya selalu menikmati storytelling. Apakah melalui lagu yang saya tulis maupun video musik yang saya sutradarai. Saya sangat excited dengan dunia baru novel grafis ini. Sangat menyenangkan memformulasikan fantasi yang awalnya dibuat untuk lagu saya dan menjelma menjadi nyata dalam wujud karakter komik,” katanya di hadapan Menkominfo.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait