URstyle

Ahli Kesehatan Inggris Minta Jangan Bergantung pada Vaksin Corona

Kintan Lestari, Senin, 20 April 2020 10.33 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Ahli Kesehatan Inggris Minta Jangan Bergantung pada Vaksin Corona
Image: Pixabay

London - Sekarang ini institusi-institusi di berbagai negara berlomba-lomba untuk menciptakan vaksin COVID-19 dengan cepat.

Institusi asal Cina dan Amerika Serikat bahkan sudah memulai tahap uji coba pada manusia. Melihat hal itu tentu semua orang menjadi sedikit lebih tenang karena vaksin untuk menyembuhkan virus corona sedang dibuat.

Namun profesor kesehatan global di Imperial College, London, bernama David Nabarro memperingatkan kita 'mungkin harus beradaptasi' dengan virus dan tidak bergantung pada vaksin.

"Kamu tidak perlu mengembangkan vaksin yang aman dan efektif terhadap setiap virus. Beberapa virus sangat, sangat sulit dalam pengembangan vaksin - jadi untuk masa yang akan datang, kita harus menemukan cara untuk menjalani hidup kita dengan virus ini sebagai ancaman terus-menerus," ujarnya seperti dikutip The Guardian.

"Itu artinya isolasi mereka yang menunjukkan gejala penyakit dan juga mereka yang melakukan kontak. Orang tua harus dilindungi. Selain itu, kapasitas rumah sakit untuk menangani kasus harus dipastikan. Itu akan menjadi kenormalan baru bagi kita semua," lanjutnya.

Pesan Nabarro tak jauh beda dengan apa yang disampaikan Maria Van Kerkhove, kepala unit penyakit dan zoonosis WHO yang baru.

Kerkhove memperingatkan tidak ada bukti bahwa tes antibodi yang sekarang sedang dikembangkan  akan menunjukkan apakah seseorang memiliki kekebalan atau tidak lagi berisiko terinfeksi ulang oleh virus Covid-19.

 

 

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait