URtainment

Akibat Virus Corona, Asmara Abigail pun Ikut "Terjebak" di Italia

Eronika Dwi, Rabu, 11 Maret 2020 11.03 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Akibat Virus Corona, Asmara Abigail pun Ikut "Terjebak" di Italia
Image: istimewa

Jakarta - Pemain film Gundala Asmara Abigail ikut 'terjebak' di Italia. Saat ini pemerintah Italia tengah menerapkan kebijakan lockdown (isolasi) pada seluruh wilayah, termasuk kepulauan Sisilia dan Sardinia, akibat wabah virus corona.

Penerapan kebijakan tersebut membuat Abigail dan masyarakat Italia tidak bisa ke mana-mana, karena dilarang untuk keluar masuk dari wilayah yang diisolasi.

"Italia telah menutup semua aktivitas. Semua kantor ditutup, kebanyakan warga bekerja dari rumah. Semua sekolah ditutup, pelajar belajar dari rumah," tulis Asmara Abigail yang dikutip dari Instagram Storienya, Rabu (11/3).

Asmara Abigail juga menuliskan bahwa dirinya dan masyarakat Italia hanya diperbolehkan ke supermarket untuk membeli kebutuhan.

"Kami hanya bisa ke supermarket untuk membeli kebutuhan. Tetapi kami memahami bahwa ini penting untuk mencegah penyebaran virus corona," tambahnya.

Awalnya Asmara Abigail datang ke Italia untuk menghadiri Milan Fashion Week dan menghadiri dua filmnya yang akan diputar di Eropa pada Maret ini. Namun, tentu saja, dia harus membatalkan semua perjalanannya. Demi keselamatan teman dan keluarganya, Asmara Abigail juga memutuskan untuk tidak kembali ke Indonesia sampai penguncian selesai pada 3 April mendatang. Bertepatan dengan hari ulang tahunnya.

"Sekarang kami menghadapi #lockdown total untuk memerangi penyebaran #coronavirus dan saya sendiri memilih tidak mencoba kembali ke Indonesia sampai penguncian selesai pada tanggal 3 April (tanpa sengaja hari ulang tahun saya), untuk menjaga keselamatan teman dan keluarga saya di Indonesia," jelasnya.

Asmara Abigail juga menuliskan doa dan semangat kepada semua orang di seluruh dunia yang tengah berjuang menghadapi situasi akibat virus corona ini.

"Saya harap kita bisa melewati ini bersama-sama," tutupnya.

Diketahui, langkah lockdown (isolasi) yang diambil pemerintah Italia setelah seluruh rumah sakit di wilayahnya sudah sangat kewalahan merawat pasien corona. Sudah lebih dari 460 orang korban meninggal dan sudah lebih dari 9.100 orang positif virus corona. Italia tercatat sebagai negara terbanyak yang menderita virus corona di luar Cina.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait