Apa Kabar Pembangunan Jakarta International Stadium?

Jakarta - Lama tak terdengar kabar perkembangan soal pembangunan Jakarta International Stadium. Seperti apa perkembangannya saat ini?
Jakarta International Stadium (JIS) jadi salah satu mega proyek di era kepemimpinan Gubernur Anies Baswedan. Memakai lahan taman BMW di Ancol, pembangunan stadion berkapasitas 82 ribu penonton itu sudah dimulai sejak Maret 2019.
Sampai saat ini pembangunan sudah berjalan sekitar 28,64 persen. Dari foto terakhir yang didapat, tribun stadion sudah mulai berdiri meski belum sepenuhnya. Sampai saat ini konstruksi yang tengah berjalan adalah konstruksi lantai 1 hingga lantai 7 tribun penonton.
Sementara itu, untuk Jakpro yang ditunjuk sebagai pemimpin proyek ini berupaya untuk mulai juga mengerjakan bagian lapangan.
Sebab saat ini rumput sintetis yang digunakan yakni Limonta Mixto asal Italia yang saat ini sudah berada di Pelabuhan Tanjung Priok.
Sementara itu, material baja konstruksi atap masih dalam proses finishing serta dijadwalkan sudah dalam perjalanan pekan ini.
Kendala sejauh ini adalah proses impor material yang terkait kebijakan pembatasan impor dari pemerintah untuk banyak memberdayakan produk lokal.
Pihak JakPro mengimpor sekitar 5.000 ton material baja untuk atap yang bisa dibuka tutup, sementara izin baru turun untuk 200 ton. Nah terkait persoalan dana, JakPro kabarnya memanfaatkan dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) untuk bantuan.
PEN digunakan agar pembangunan bisa terus berjalan tanpa adanya hambatan di tengah pandemi virus corona seperti sekarang. Selain itu, ada juga penyertaan modal daerah (PMD).
"Anggaran PEN kebetulan termasuk yang diajukan Pemerintah DKI untuk mendanai pembangunan Jakarta International Stadium," kata Corporate Communication Jakpro Arnold Kindangen dalam diskusi daring, Selasa (6/10/2020) sore WIB.
Pada 27 Juli lalu, Anies sudah mengajukan pinjaman kepada PT Sarana Multi Infrastruktur di kantor Kementerian Keuangan. DKI mengajukan pinjaman Rp 12,5 triliun yang nantinya disalurkan ke Bank Pembangunan Daerah.
Proyek Jakarta International Stadium diperkirakan memerlukan anggaran Rp 4,4 triliun yang ditargetkan selesai tahun depan. Dari data yang dihimpun, DKI meminta Rp 3,646 T dari anggaran PEN yang digunakan dalam dua tahap, yakni Rp 1,182 T di tahun ini dan Rp 2,454 T tahun 2021.