Arab Saudi Longgarkan Lockdown, 2.171 Kasus Baru Positif COVID-19

Jakarta - Lonjakan kasus virus COVID-19 di Arab Saudi kembali terjadi usai pelonggaran lockdown yang dilakukan di negara tersebut secara bertahap.

Pada Selasa, 2 Juni 2020 sebanyak 1.869 kasus yang dikonfirmasi positif COVID-19 ditemukan di Kerajaan Arab Saudi tersebut.

Sehingga tercatat sebanyak 89.011 kasus positif di mana kasus ini melampaui jumlah kasus yang ditemukan di Cina yaitu sebanyak 83.021.

Dilansir dari Arab News, lonjakan kasus juga kembali terjadi pada hari Rabu. Di mana ditemukan kasus baru sebanyak 2.171 orang. Sehingga tercatat kasus positif di Arab Saudi sebanyak sebanyak 91.182 kasus. 

Kasus baru ini tersebar di beberapa wilayah yakni sebanyak 683 kasus ditemukan di Riyadh, 418 kasus ditemukan di Jedsah, 279 kasus di Mekah, 167 di Madinah dan 133 kasus di Dammam.

Sedangkan untuk pasien meninggal dunia, sejauh ini tercatat sebanyak 579 orang yang meninggal dunia setelah adanya penambahan 30 pasien meninggal pada 3 Juni 2020. 

Selain itu, Menteri Kesehatan Arab Saudi juga mengumumkan bahwa sebanyak 2.369 pasien dinyatakan sembuh, sehingga tercatat sebanyak 68.159 pasien yang sudah sembuh di Kerajaan Arab Saudi.