URnews

'Ayo Ngobrol', Aplikasi Penerjemah Bahasa ASEAN Karya Mahasiswa UMM

Nivita Saldyni, Sabtu, 12 September 2020 12.54 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
'Ayo Ngobrol', Aplikasi Penerjemah Bahasa ASEAN Karya Mahasiswa UMM
Image: Mohammad Khikam Zahidi menunjukkan aplikasi 'Ayo Ngobrol'. Sumber: Humas UMM

Malang - Satu lagi inovasi dihadirkan oleh mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM). Kali ini, ada aplikasi unik bernama 'Ayo Ngobrol' yang berfungsi untuk menerjemahkan beragam bahasa dari negara-negara Asia Tenggara ke dalam Bahasa Indonesia.

Mohammad Khikam Zahidi, salah satu anggota tim pengembang 'Ayo Ngobrol' mengatakan aplikasi ini hadir dari kekhawatiran timnya akan adanya masalah komunikasi antar warga negara di ASEAN. Belum lagi hal itu juga berpengaruh terhadap eksistensi bahasa Indonesia dari penggunaan yang tak sesuai kaidah kebahasaannya.

Oleh karena itu, Kikham menilai perlu sebuah alat yang bisa membantu meminimalisir kesalahan yang sering terjadi di ranah instansi pemerintahan, masyarakat, terlebih lagi dalam ranah pendidikan. Padahal bahasa adalah alat komunikasi yang penting agar informasi yang disampaikan sesuai.

Nah, berangkat dari situlah Khikam bersama Indah Dwi Pertiwi dan Nia Dwi Nurul Safitri memiliki ide untuk menghadirkan sebuah aplikasi yang bisa membantu komunikasi seluruh warga di wilayah ASEAN.

Aplikasi ini dinilai akan lebih mudah digunakan ketimbang harus membuka Google Translate. Sebab dibutuhkan waktu yang cukup lama untuk membuka browser

"Ketika hendak menuju website, harus membuka browser dan menunggu loading lama," kata Mohammad Khikam Zahidi, Sabtu (12/9/2020).

1599889859-IMG-20200912-113217.JPGSumber: Tampilan 'Ayo Ngobrol'. Sumber: Humas UMM

Menariknya lagi aplikasi ini tak hanya bisa menerjemahkan bahasa secara kata aja loh, tapi juga dilengkapi dengan penjelasan tentang istilah yang dilengkapi contoh bangunan kalimat untuk memahami konteksnya.
 
Nah hal itulah yang diunggulkan dari aplikasi 'Ayo Ngobrol' ini guys. Apalagi aplikasi ini didesain untuk digunakan untuk menerjemahkan dari bahasa Indonesia ke bahasa negara-negara di ASEAN. Mulai dari bahasa Brunei Darussalam, Kamboja, Laos, Malaysia, Myanmar, Filipina, Singapura, Thailand sampai Vietnam.

Dengan keunggulan itu, Khikam dan tim yakin bahwa 'Ayo Ngobrol' bisa memudahkan komunikasi para wisatawan dari negara-negara tetangga yang sedang berkunjung ke Indonesia.

"Meskipun banyak wisatawan ASEAN yang datang ke Indonesia, akan tetapi tidak semua wisatawan tersebut mampu berbahasa Indonesia. Apalagi warga negara di wilayah ASEAN yang taraf ekonomi yang rendah, pastinya sangatlah sulit belajar seluruh bahasa di ASEAN," pungkasnya.

Nah, untuk Urbanreaders ketahui bahwa aplikasi ini merupakan karya kolaborasi antar mahasiswa Program Studi di UMM yang menjadi salah satu dari puluhan karya PKM mahasiswa UMM yang didanai Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kemendikbud RI.

 

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait