Pentingnya Bangun Kedekatan Orang Tua dengan Anak
Jakarta - Kedekatan orang tua dengan anak ternyata memainkan peran penting bagi pribadi si anak. Salah satunya dalam pembentukan kepribadian dan emosional.
Dalam membentuk kedekatan ini, orang tua tentu harus meluangkan waktu bersama anak. Tak perlu lama, misalnya 20-30 menit tetapi memfokuskan diri bersama anak-anak.
Praktisi Psikologi Pendidikan Anak, Annisa Amalia menjelaskan, waktu 20-30 menit yang diluangkan untuk fokus bersama anak akan berpengaruh positif bagi perkembangan emosional mereka.
“Meluangkan waktu bersama dalam sebuah aktivitas penuh interaksi dan kedekatan bisa sangat mempengaruhi kepribadian dan emosional anak kita,” katanya dikutip Sabtu (2/11/2024).
Annisa menambahkan, pentingnya keberadaan dan komunikasi orang tua bisa membangun kepercayaan diri anak untuk perkembangan kemampuan akademis dan kesehatan mentalnya.
Anak, kata Annisa, memiliki kepribadian unik yang akan selalu mengingat semua hal. Maka, orang tua dan anak harus punya momen berkesan agar bisa menciptakan memori indah di masa depan.
Ada banyak aktivitas bersama yang bisa dilakukan orang tua dan anak, seperti bermain atau merangkai produk rumah tangga bersama. Dalam hal ini, orang tua bisa memanfaatkan Bonding Instruction yang baru saja diluncurkan oleh IKEA.
Head Country of Marketing IKEA Indonesia, Irfansyah Kurnia Putra menjelaskan, Bonding Instruction sengaja diluncurkan sebagai ajakan kepada keluarga untuk berkumpul dan menghabiskan waktu bersama.
“Kami mengubah waktu untuk merakit produk secara mandiri menjadi momen untuk bonding bersama saat membangun produk,” katanya.
Aktivitas ini ditujukan sebagai bentuk kepedulian IKEA dalam menyikapi fenomena pengaruh perkembangan sosial dan emosional anak-anak karena kurangnya kebersamaan dalam keluarga.
Menurut Irfansyah, IKEA menyadari bahwa dengan merakit produk bersama keluarga, hal ini bisa menjadi kegiatan yang menyenangkan bagi anak dan orang tua.
Maka dari itu, IKEA memodifikasi buku manual produknya menjadi buku cerita untuk bonding bersama antara anak dan orang tua dengan cerita dan visual yang menarik bagi anak, serta pembagian tugas baik untuk orang tua maupun anak.
“Sehingga, mereka bisa saling bekerjasama dan berkolaborasi dalam merakit produk pilihan mereka.” pungkasnya.