URsport

Berbagai Respons Muncul dalam Dunia Olahraga Terkait Invasi Rusia

Agung Pratama Satria, Minggu, 27 Februari 2022 22.54 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Berbagai Respons Muncul dalam Dunia Olahraga Terkait Invasi Rusia
Image: Ilustrasi - pasukan militer Ukraina. (Dok. Kementerian Pertahanan Ukraina via mil.gov.ua)

JakartaInvasi Rusia terhadap Ukraina memunculkan berbagai respons dari dunia internasional. Hal ini tidak terkecuali dunia olahraga, berbagai respons hadir dari insan olahraga internasional.

Salah satu berita yang cukup hangat adalah perihal kepemilikan Chelsea FC. Sebagaimana yang kita tahu, pengusaha asal Rusia, Roman Abramovich  sudah memiliki Chelsea sejak 2003, terancam juga akan mendapatkan sanksi akibat invasi Rusia ini. Selain Chelsea, tim lain yang juga dimiliki pengusaha Rusia adalah Everton, yang dimiliki Alisher Usmanov.

Hal ini disampaikan oleh Margaret Hodge, salah seorang anggota parlemen Inggris dari Partai Buruh. Ia meminta Abramovich dan Usmanov juga dikenakan sanksi karena mereka dianggap sebagai “para kleptocrat yang mencuri dari rakyat Rusia”, mengutip ANTARA, Minggu (27/2).

Dari tim lainnya, Manchester United juga memutus kerjasama dengan sponsor mereka asal Rusia, Aeroflot, sebagai bentuk dukungan dan solidaritas MU terhadap Ukraina. Secara individu, pemain-pemain baik berasal dari Ukraina maupun Rusia juga menyuarakan pesan mereka.

Oleksandr Zinchenko, pemain timnas Ukraina sempat memposting foto Vladimir Putin pada akun pribadi Instagram-nya dengan caption “Saya harap kamu mati dengan cara yang paling menyakitkan,” namun sudah dihapus. Selain itu juga ada pemain Dynamo Moscow, Fedor Smolov yang menyerukan “no war” pada akun Instagram pribadinya.

Dari cabang olahraga lain, ada atlet tenis asal Rusia, Andrey Rublev yang menyuarakan hal serupa dengan Smolov pada saat memenangkan Semifinal Dubai Tennis Championship. Begitu pula petenis nomor satu dunia asal Rusia, Daniil Medvedev juga menyuarakan hal serupa.

Selain itu, dari dunia balap F1, Sebastian Vettel dan Max Verstappen juga menyatakan enggan untuk mengikuti Grand Prix Rusia.

Invasi Rusia ini juga berdampak pada pembatalan pelaksanaan pertandingan olahraga di Rusia. Seperti pemindahan venue Final Liga Champions musim ini dari Saint Petersburg ke Paris.

Selain itu, International Olympic Committee (IOC) juga menyuarakan federasi-federasi olahraga dunia supaya membatalkan kejuaraan internasional mereka yang akan diadakan di Rusia maupun Belarusia, serta tidak mengibarkan dan mengibarkan bendera kedua negara tersebut.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait