Beyonce Sumbang Rp 7 Miliar untuk Korban COVID-19

Jakarta - Beyonce menyumbang US$500 ribu atau sekitar Rp 7 miliar kepada mereka yang terkena dampak pandemi COVID-19.

Bantuan ini akan diberikan dalam skema dana hibah kepada mereka yang menghadapi masalah perumahaan. Bantuan ini merupakan fase kedua dari BeyGOOD Impact Fund, yayasan milik Beyonce.

"Fase Dua dari BeyGOOD Impact Fund sekarang akan membantu mereka yang terkena dampak krisis perumahan," bunyi pernyataan BeyGOOD, dikutip Urbanasia dari Mirror, Senin (28/12/2020).

Menurut BeyGOOD, moratorium perumahan yang akan berakhir pada 26 Desember di Amerika Serikat mengakibatkan banyak penyitaan hipotek dan penggusuran sewa.

"Banyak keluarga terkena dampak, karena pandemi, (yang telah) mengakibatkan hilangnya pekerjaan, sakit, dan penurunan ekonomi secara keseluruhan," lanjut pernyataan resmi BeyGOOD.

Setiap orang dapat mengajukan bantuan tersebut mulai 7 Januari 2021 di situs BeyGOOD dengan menyertakan dokumentasi yang diperlukan ke National Association for the Advancement of Colored People (NAACP) sebelum akhir Januari.

Sementara putaran kedua dari bantuan tersebut akan dimulai pada Februari 2021.

Dana hibah putaran pertama terdiri dari US$5 ribu atau sekitar Rp 70,8 juta, yang akan didistribusikan kepada 100 penerima terpilih pada akhir Januari 2021.

Penyanyi berusia 39 ini berharap bantuan ini bisa memberikan solusi terhadap mereka yang telah kehilangan atau di ambang kehilangan rumah karena kurangnya stabilitas atau pendapatan di tengah krisis global.

Sebelumnya, BeyGOOD bekerja sama dengan NAACP memberikan bantuan dana sebanyak US$10 ribu atau Rp 141 juta kepada 250 bisnis kecil milik orang kulit hitam yang terkena dampak pandemi COVID-19.