URtech

Cara Pantau Titik Penyekatan Jalan Selama PPKM Darurat di Google Maps

Afid Ahman, Selasa, 6 Juli 2021 10.40 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Cara Pantau Titik Penyekatan Jalan Selama PPKM Darurat di Google Maps
Image: Google Maps. (Ilsutrasi/ Pixabay)

Jakarta - Sejumlah jalan dilakukan penyekatan selama diberlakukannya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Jawa dan Bali guna mengurangi mobilitas warga. 

Nah agar tidak terjebak kemacetan, kamu bisa memantau penyekatan jalan lewat Google Maps. Kamu cukup melakukan langkah sebagai berikut:

1. Buka aplikasi Google Maps di ponsel
2. Tekan ikon Layer di bagian kanan atas
3. Pada Maps Details, pilih Traffic
4. Nantinya kamu akan menemukan simbol dilarang masuk pada jalan yang dilakukan penyekatan

Nah jika kamu mendapati ada jalan yang dilakukan penyekatan selama PPKM Darurat ini, tidak ada salahnya membuat laporan di Google Maps. Sebab peta digital ini memungkinkan penggunanya berpartisipasi.

Langkah untuk melaporkan sebagai berikut:

- Jalankan aplikasi Google Maps.
- Pilih Explore 
- Tekan Crisis diikuti  dengan Report
- Ketuk pada jalan yang ingin kamu laporkan sebagai jalan yang ditutup.
- Tekan Next.
- Masukan informasi tambahan tentang penutupan
- Tekan Send

1625542758-google-maps.jpegSumber: Pantau titik penyekatan jalan lewat Google Maps. (Google)

Seperti diketahui  PPKM Darurat secara resmi dimulai pada Sabtu (3/7/2021) mendatang. Berdasarkan arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi), PPKM Darurat akan dilaksanakan selama 18 hari, sampai dengan 20 Juli 2021 mendatang.

PPKM darurat ini digadang-gadang menjadi solusi guna menekan laju penularan COVID-19 yang terus melonjak beberapa hari terakhir.

"Kebijakan PPKM darurat ini mau tidak mau harus kita lakukan," kata Presiden Jokowi.

Jokowi juga mengungkapkan bahwa pelaksanaan PPKM tersebut akan dilakukan di Jawa dan Bali selama dua pekan. Sebab, di wilayah tersebut ada 44 kabupaten/kota di enam provinsi yang mendapat nilai asesmen empat.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait