Cegah Siswa Berkumpul, Satpol PP Awasi PTM di Jakarta

Jakarta - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) mengawasi para siswa agar tak berkumpul usai pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas yang diberlakukan mulai hari ini, Senin (30/8/2021).
Kasatpol PP Jakarta Pusat Bernard Tambunan mengatakan, personel dikerahkan untuk melakukan pengawasan selama PTM di Jakarta berjalan hingga selesai.
"Kita ingin antisipasi agar tidak ada lagi pelajar yang usai PTM nongkrong atau kumpul-kumpul," kata Bernard seperti dikutip Antara (30/8/2021).
Ia mengimbau agar para pelajar segera pulang ke rumah masing-masing usai PTM di sekolah selesai, mengingat kondisi masih pandemi COVID-19.
Bernard menjelaskan, pengawasan tersebut juga akan dilakukan dengan patroli keliling ke sejumlah lokasi yang biasanya dijadikan tempat berkumpul para pelajar.
"Jika kita temukan pelajar yang berkumpul, kita akan usir untuk bubar. Jadi, saya imbau para pelajar untuk langsung pulang usai PTM," kata Bernard.
Salah satu lokasi PTM terbatas dilakukan di SMAN 77 Jakarta Pusat. Tampak petugas Satpol PP mengawasi jalannya PTM terbatas hingga siswa pulang atau dijemput orang tuanya di sekolah.
Wali Kota Jakarta Pusat Dhany Sukma berharap pelaksanaan PTM terbatas pada hari pertama dapat berjalan baik dengan protokol kesehatan yang ketat.
"Semua protokol kesehatannya sudah dicek dan ini menjadi awal yang bagus. Kesiapan mulai dari pengecekan suhu tubuh , mencuci tangan dan menjaga jarak dalam kelas. Tadi, proses belajar mengajar pun cukup khidmat dan tertib," kata Dhany.