Chelsea: Dulu Bantu Leicester Juara, Sekarang Liverpool

London - Keberhasilan Liverpool jadi juara Liga Inggris pekan ini tak lepas dari peran Chelsea. Tak cuma musim ini saja, Chelsea juga sempat membantu Leicester City juara empat tahun lalu.

Keberhasilan Liverpool jadi juara didapat setelah kekalahan Manchester City dari Chelsea dengan skor 1-2 di Stamford Bridge, Jumat (26/2/2020) dini hari WIB. Liverpool di kukuh di puncak klasemen Liga Inggris dengan 86 poin.

City takkan mampu mengejar selisih 23 poin di tujuh laga tersisa dan Liverpool berhak atas gelar liga pertama dalam tiga dekade terakhir sekaligus yang ke-19 sepanjang sejarah klub itu. Dalam pesta perayaan gelar juara itu, Chelsea pun disebut-sebut.

Sebab, Chelsea membantu mengalahkan City sehingga persaingan gelar juara lebih cepat selesai. Meski dalam posisi saat ini, Liverpool sebenarnya cuma butuh dua poin lagi di tujuh laga tersisa.

Sebelum membantu mengalahkan City, Chelsea juga sempat melakukan hal serupa pada musim 2015/2016 saat Leicester jadi juara Premier League.  Pada pekan ke-36, Leicester memimpin klasemen dengan 77 poin.

Mereka unggul tujuh angka dengan sudah memainkan satu laga lebih banyak dari Tottenham Hotspur di posisi kedua. Spurs wajib menang andaikan ingin menahan pesta juara Leicester sampai pekan terakhir.

Pada laga di Stamford Bridge itu, Spurs sudah unggul 2-0 di babak pertama lewat gol-gol Harry Kane dan Son Heung-Min. Chelsea pun kemungkinan bisa kalah dengan skor lebih besar tapi di babak kedua, segalanya berubah.

Chelsea malah menyamakan skor jadi 2-2 lewat Tim Cahill dan Eden Hazard. Para pemain Leicester yang menonton langsung di rumah Jamie Vardy pun berpesta juara karena Spurs dengan 70 poin tak mampu lagi mengejar selisih tujuh angka di dua laga sisa.

Namun, tentu saja bukan dalam artian Chelsea memang membantu secara harfiah karena Liverpool dan Leicester sepanjang musim memang tampil konsisten. Gelar juara Liga Inggris disebut memang cuma menunggu waktu saja.