URnews

Deretan Fakta Wanita Tewas di Hotel Usai Suntik Filler Payudara

Nivita Saldyni, Rabu, 23 Februari 2022 18.27 | Waktu baca 3 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Deretan Fakta Wanita Tewas di Hotel Usai Suntik Filler Payudara
Image: WR dan AF (berbaju tahanan), pelaku malpraktik filler payudara di Jakbar. (PMJ News)

Jakarta - Belum lama ini warga Jakarta Barat dihebohkan dengan penemuan mayat seorang wanita berinisial RCD (35) di sebuah hotel di kawasan Mangga Besar Tamansari Sari pada Jumat (18/2/2022). Terbaru, polisi mengungkap bahwa wanita tersebut diduga menjadi korban malpraktik filler payudara.

"Korban diketahui menjadi korban malpraktik filler payudara," kata Kasi Humas Polres Metro Jakarta Barat Kompol Moch Taufik Iksan dalam konferensi pers bersama jajaran Polsek Metro Taman Sari, Selasa (22/2/2022).

Polisi Tangkap 2 Orang Pelaku

Adanya temuan itu, Kapolsek Tamansari Kompol Rohman Yongky mengatakan bahwa pihaknya lewat Unit Reskrim Polsek Metro Taman Sari langsung bergerak mencari pelaku. Hingga akhirnya, tim Reskrim Polsek Metro Taman Sari mengamankan dua orang pelaku.

Keduanya berinisial WR yang berperan sebagai penyuntik dan AF yang mengantar penyuntik. Mereka diamankan di lokasi berbeda. WR diamankan di daerah Cikupa, Tangerang sedangkan AR diamankan di Kebon Jeruk, Jakarta Barat.

"Ada, dua orang yang kami amankan. Satu sebagai penyuntik dan satunya mengantar si penyuntik," kata Rohman.

Ia mengatakan bahwa WR tak memiliki keahlian medis, apalagi sertifikasi khusus terkait suntik filler payudara. Namun ia telah bekerja sebagai penyuntik payudara silikon ilegal panggilan sejak tahun 2004.

Korban 2 Kali Menggunakan Jasa WR untuk Filler Payudara 

Lebih lanjut Rohman korban disuntik filler payudara oleh WR pada Jumat (18/2/2022). Namun menurut keterangan polisi, ternyata itu bukan kali pertama korban menggunakan jasa WR untuk penyuntikan filler payudara.

"Pertama di tahun 2011. Kemudian korban kembali meminta pelaku menyuntikkan filler payudara pada Jumat (18/2) karena alasan payudaranya sudah mulai kendor," kata Rohman.

1645615353-barbuk-filler-payudaya.jpegBarang bukti kasus malpraktik filler payudara yang tewaskan seorang wanita berinisial RCD di Jakbar. (PMJ News)

Kronologi Tewasnya Korban

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait