URnews

Duh! 7 Tenaga Medis Jadi Tersangka Meninggalnya Maradona

Rezki Maulana, Jumat, 21 Mei 2021 18.04 | Waktu baca 1 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Duh! 7 Tenaga Medis Jadi Tersangka Meninggalnya Maradona
Image: Diego Maradona (Instagram@Maradona)

San Isidro - Kabar kurang sedap datang dari Argentina. Buntut meninggalnya Diego Maradona, tujuh orang tenaga medis ditetapkan sebagai tersangka. Duh!

Sepakbola berduka pada 25 November 2020 saat Maradona menutup usia di umur 60 tahun. Mantan bintang Napoli, Barcelona, dan Boca Juniors itu menderita gagal jantung.

Meninggalnya Maradona cuma berselang dua pekan setelah dia menjalani operasi otak yang dilakukan oleh ahli bedah saraf Leopoldo Luque. Nah, pascaoperasi, Maradona menjalani pemulihan di bawah psikiater Agustina Cocaschov.

Nah, proses perawatan inilah yang dinilai tidak dijalankan dengan baik sehingga Maradona malah meninggal. Keluarga Maradona lantas menuntut keadilan atas kepergian legenda sepakbola Argentina tersebut.

Luque, Cosachov, dan lima tenaga medis yang terdiri dari dua perawat, satu koordinator perawat, dokter, dan psikolog dituding lalai menjalankan tugasnya. Luque dan Cosachov sudah membantah tuduhan tersebut.

Tapi, kasus kematian Maradona ini rupanya tetap diselidiki oleh kantor kejaksaan di San Isidro, Argentina. Dari hasil penyelidikan, Luque, Coshacov, dan lima tenaga medis itu dicekal untuk meninggalkan Argentina.

Mereka semua jadi tersangka dan harus menjalani persidangan pada 31 Mei. Selain itu, Kejaksaan juga menunjuk dewan medis untuk memastikan apakah memang ada kelalaian dari tim medis, yang berujung meninggalnya Maradona.

Dikutip ESPN, hukuman penjara 8-25 tahun akan menunggu ketujuh tersangka bisa terbukti bersalah.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait