Hadiri Pesta Usai Divaksin, Raffi Ahmad Minta Maaf dan Janji Disiplin 3M

Jakarta - Raffi Ahmad mendapat kritikan dari banyak pihak termasuk Ernest Prakasa, setelah menghadiri sebuah acara tanpa mengenakan masker dan jaga jarak beberapa jam setelah divaksin COVID-19.
Meski sebelumnya Ernest mendukung keputusan pemerintah terkait Raffi jadi salah satu penerima vaksinasi perdana, ia menilai tindakan yang dilakukan suami Nagita Slavina itu keterlaluan dan tidak menghargai keistimewaan tersebut.
"Yup, saya berhasil terlihat tolol. But it’s really not about me. Tindakan Raffi menurut saya keterlaluan & tidak menghargai keistimewaan yang ia dapatkan," tulis Ernest di akun Twitter miliknya, Kamis (14/1/2021).
Atas kejadian itu, Raffi meminta maaf dan membuat klarifikasi lewat sebuah video di akun Instagramnya.
"Saya Raffi Ahmad, terkait kejadian tadi semalam saya mau sedikit klarifikasi, tapi sebelumnya saya minta maaf yang sebesar-besarnya kepada Presiden Republik Indonesia Bapak @jokowi, seluruh staf yang ada di Sekretariat Presiden dan juga seluruh masyarakat Indonesia atas peristiwa tadi malam," ujar Raffi, Kamis (14/1/2021).
Raffi menjelaskan bahwa acara semalam bukan di tempat umum, melainkan rumah pribadi salah satu ayah dari tempatnya. Ia juga mengatakan, acara tersebut menerapkan protokol kesehatan (prokes).
"Semalam itu bukan di tempat umum, tapi di rumah pribadi salah satu ayahnya teman saya. Di situ kondisinya memang sebelum masuk ke rumahnya mengikuti prokes, tapi pas di dalam kebetulan saya lagi makan tidak pake masker dan ada yang foto," tuturnya.
Tak lupa, Raffi mengingatkan seluruh followers Instagramnya untuk tetap menaati prokes 3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan).
"Tapi apapun itu saya minta maaf karena kejadian ini jadi heboh. Bagaimanapun saya mengingatkan juga untuk kalian, untuk saya, untuk semua tetep kita menaati prokes 3M, saya juga tidak ingin mengecewakan banyak pihak apalagi apalagi kemarin saya alhamdulillah beruntung banget mendapat kesempatan divaksin yang pertama," lanjutnya.
Diberitakan sebelumnya, Juru Bicara Vaksinasi COVID-19, Siti Nadia Tarmizi meminta Raffi untuk menjaga protokol kesehatan (prokes) mesti sudah divaksinasi. Pasalnya, vaksinasi tak cukup dalam menjaga diri dari sebaran virus corona.
"Iya seharusnya tetap menjalankan prokes walau sudah divaksinasi, karena vaksin saja tidak cukup melindungi kita dan saat ini vaksin membutuhkan waktu untuk dapat membuat antibodi. Jadi tetap jaga diri dengan mematuhi prokes dan menjalankan 3M ya," kata Siti Nadia.
Vaksinasi Tak Langsung Bereaksi Pada Tubuh
Sumber: Sekretariat Presiden
Perlu diingat, setiap suntikan vaksinasi di lengan pada dasarnya mencakup instruksi yang mengajari tubuh cara melawan dan menggoyahkan virus corona jika bersentuhan dengannya.
Namun, tubuh kita membutuhkan waktu untuk membaca atau membangun sistem pertahanan yang dapat secara efektif melumpuhkan virus.
Proses ini tidak terjadi dalam semalam, jadi secara teknis kita tidak akan langsung aman setelah divaksinasi.