URtainment

Festival Sinema Meriahkan 70 Tahun Program Beasiswa Australia di Indonesia

Tim Urbanasia, Jumat, 17 Februari 2023 13.30 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Festival Sinema Meriahkan 70 Tahun Program Beasiswa Australia di Indonesia
Image: Konferensi pers Festival Sinema Australia Indonesia 2023 di Jakarta. (Urbanasia)

Jakarta - Festival Sinema Australia Indonesia (FSAI) 2023 kembali hadir di layar lebar (bioskop) Indonesia. FSAI hadir untuk merayakan 70 tahun Program Beasiswa Australia di Indonesia.

Untuk merayakan tahun bersejarah, Duta Besar Australia di Indonesia, Penny Williams PSM mengatakan bahwa mereka akan mengadakan perayaan atas pencapaian dari para alumni.

“Dengan lebih dari 200 ribu alumni Australia di seluruh Indonesia, kami harap dapat merayakannya bersama-sama dimulai dengan FSAI,” katanya dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis (16/2/2023)

Bukan hanya untuk alumni, Penny mengatakan bahwa festival ini memberikan kesempatan bagi seluruh masyarakat Indonesia untuk menyaksikan film Australia yang jarang ditampilkan di Indonesia.

“Maka, FSAI menjadi salah satu kesempatan bagi penonton Indonesia untuk menyaksikan film Australia di layar lebar,” ujarnya.

Selain itu FSAI juga akan menyediakan ruang untuk alumni Indonesia-Australia yang berbakat, agar dapat menampilkan karya filmnya.

Dengan lebih dari 3000 bisnis kreatif di perfilman Australia, serta dengan berkembangnya sektor film di Indonesia, festival ini diharapkan dapat menciptakan dan mengembangkan kolaborasi baru antar negara.

Penayangan film pada FSAI sendiri akan diadakan di tujuh kota di Indonesia, yaitu:

  1. Jakarta, CGV Grand Indonesia pada 24 sampai 26 Februari 2023
  2. Surabaya, CGV Marvell City pada 25 dan 26 Februari 2023
  3. Makasar, CGV Panakkukang Square pada 25 dan 26 Februari 2023
  4. Maratam, CGV Transmart Mataram pada 25 dan 26 Februari 2023
  5. Yogyakarta, CGV Pakuwon Mall pada 4 dan 5 Maret 2023
  6. Bandung, CGV Paris Van Java pada 11 dan 12 Maret 2023
  7. Tangerang Selatan, CCV Teras Kota pada 18 Maret 2023

Akan ada beberapa film yang ditayangkan berbeda setiap kotanya yaitu film ‘Sweet As’, ‘Penguin Bloom’, ‘Moon Rock for Monday’, ‘The Drover's Wife: The Legend of Molly Johnson’, dan film komedi animasi ‘Peter Rabbit 2: The Runaway’.

Ada pula film ‘Paranoia’ dan kisah mudik Humba Dreams yang diproduseri oleh alumni Australia, Mira Lesmana.

Penayangan film di atas dapat kalian hadiri secara gratis, dengan mendaftar pada laman FSAI.id.

Dalam kesempatan yang sama, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, Sandiaga Uno mengatakan bahwa festival ini dapat dijadikan sebagai sarana promosi sebuah tempat wisata.

“Film juga terbukti menjadi ajang promosi. Karena sektor pariwisata ini sangat efektif jika disupport oleh film yang menarik,” kata Sandiaga Uno.

Dia mencontohkan salah satu film Indonesia ‘Ngeri-Ngeri Sedap’ yang berlatar di Danau toba. 

“Backdropnya itu ada di danau toba, sehingga menarik minat wisatawan” lanjutnya.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait