Gowes Sepeda di Kawasan Kenjeran, Guru Besar ITS Jadi Korban Begal

Surabaya - Seorang Guru Besar Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya baru saja menjadi korban begal, Rabu (18/11/2020) pagi. Kejadian tersebut menimpa dirinya saat asyik gowes di kawasan Kenjeran.

Ia adalah Prof. Dr. Ir. Udisubakti Ciptomulyono M.Eng.Sc, seorang Guru Besar di Manajemen Bisnis dan Teknik Industri, ITS. Tak lama setelah kejadian tersebut, ia pun membagikannya lewat Facebook.

"Hari ini mengalami musibah. HP saya no 081553399326 juga KTP berserta Kartu Bank dirampok orang saat di gowes pagi di sekitar Kenjeran," kata Udisubakti, lewat postingan terbarunya, Rabu (18/11/2020).

Untuk itu, ia meminta kepada siapapun yang menerima pesan atau panggilan dari nomor tersebut untuk tak menanggapinya.

"Mohon kalau ada yang meminta aneh-aneh jangan ditanggapi. Itu adalah perampoknya," tutupnya.

Tak lama setelah kejadian, ITS kemudian memberikan keterangan resminya. Lewat akun Instagram @its_campus, pihak ITS memastikan bahwa kondisi Udisubakti baik-baik saja.

"Kondisi beliau saat ini dalam kondisi baik dan sehat. Namun salah satu barang yang dirampok adalah handphone milik beliau. Oleh karena itu jika ada yang dihubungi oleh nomor beliau dan mengatasnamakan beliau dengan permintaan yang menjurus ke arah kriminal atau bersifat aneh-aneh mohon diabaikan," pungkasnya.

Nah Urbanreaders yang sering gowes juga harus hati-hati, ya. Sebab kejahatan bisa terjadi kapan saja dan di mana saja, guys!