URsport

Guardiola Ke Final Liga Champions Lagi Usai 10 Tahun, Bisakah Juara?

Rezki Maulana, Rabu, 5 Mei 2021 09.47 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Guardiola Ke Final Liga Champions Lagi Usai 10 Tahun, Bisakah Juara?
Image: Manajer Manchester City, Pep Guardiola. (Twitter @championsleague)

Manchester - Kemenangan Manchester City atas Paris Saint-Germain berarti besar untuk manajer Pep Guardiola. Sebab, Guardiola akhirnya bisa ke final Liga Champions lagi setelah 10 tahun lamanya.

City mengantungi keunggulan 2-1 saat menjamu PSG di Parc des Princes, Rabu (5/5/2021) dini hari WIB. Bermain menyerang sejak menit awal, City unggul duluan di menit ke-10 lewat Riyad Mahrez.

Setelah itu, City relatif bermain aman dan tak memberikan ruang tembak untuk PSG. Beberapa kali PSG coba membongkar pertahanan City tapi selalu gagal. Yang ada gawang mereka bobol lagi di menit ke-64.

Mahrez lagi-lagi jadi biang keladi setelah mencocor bola umpan tarik Phil Foden ke tiang jauh. Skor 2-0 bertahan hingga pertandingan usai dan Man City lolos ke final Liga Champions untuk pertama kalinya dalam sejarah klub itu.

Maka wajar jika para pemain City merayakannya dengan penuh suka cita, setelah selama ini selalu gagal dan jadi bahan bully. Setelah rutin di tampil Liga Champions sejak 2011, City paling banter lolos ke semifinal pada 2016, itu pun bersama Mauricio Pellegrini.

Bersama Guardiola, City tiga kali mentok di perempatfinal dalam tiga musim beruntun, setelah cuma 16 besar di tahun pertamanya. Guardiola juga menuntaskan dahaga partai final Liga Champions karena ini jadi yang pertama setelah membawa Barcelona juara tahun 2011.

Sebelum itu, Guardiola menjuarainya bareng tim yang sama pada 2009. Ini adalah final pertama Guardiola bersama tim non-Barcelona dan akan jadi tantangan, apakah memang si pria kepala plontos itu sudah mulai kehilangan tajinya di Eropa?

Sebagai catatan, dalam 10 tahun terakhir, Guardiola lebih banyak tersingkir di semifinal Liga Champions sedari 2012 hingga 2015, bersama Bayern Munich dan Manchester City. Kini setidaknya Guardiola membuktikan keinginannya membawa City merajai Eropa.'

Yang kurang memang cuma trofi Liga Champions ya, Pep!

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait