Heboh Balon Udara Liar di Hari Lebaran, Nyasar ke Bandara Ahmad Yani Semarang

Semarang - Media sosial tengah dibuat heboh dengan adanya sejumlah balon udara yang nyasar di beberapa daerah di Jawa Tengah, guys. Balon udara liar ini bahkan 'nyasar' di kawasan Bandara Ahmad Yani Semarang, Jawa Tengah lho.

Communication and Legal Section Head PT Angkasa Pura I Bandara Ahmad Yani Semarang, Ahmad Danar Suryanyono pun membenarkan peristiwa yang katanya terjadi Minggu (24/5/2020) sore lalu.

"Sudah diamankan petugas patroli gabungan bersama TNI AD," kata Ahmad di Semarang, seperti dikutip dari Antara, Selasa (26/5/2020).

Beruntung keberadaan balon udara liar ini nggak sampai membahayakan aktivitas di bandara lho. Sebab, pada tanggal tersebut penerbangan komersial di Bandara Ahmad Yani Semarang kosong.

Sementara itu, Manajer Operasional AirNav Semarang, Kelik Widjanarko mengaku telah memberi peringatan kepada pilot untuk lebih waspada terhadap keberadaan balon udara tersebut.

Balon udara liar menimpa jaringan listrik dan rumah warga di Kota Sragen/ IG @infoponorogo.

Menurutnya pelepasan balon udara secara liar ini telah menyalahi aturan. Sebab, bisa membahayakan penerbangan dan juga lingkungan sekitar. Bahkan hal ini telah diatur dalam UU Nomor 1/2009 tentang Penerbangan dan Peraturan Keselamatan Penerbangan Sipil (PPKS 101) tentang Larangan Menerbangkan Balon Udara di MCA atau Millitary Controlled Airspace.

"Aturan pelarangan penerbangan balon udara ini sudah ada, namun belum semua masyarakat tahu," katanya.

Nah, sebelumnya tengah ramai di media sosial soal balon udara raksasa misterius yang nyangkut di rumah warga hingga bandara udara di sejumlah daerah di Jawa Tengah sejak hari pertama Lebaran.

Dilansir dari Instagram @infoponorogo, banyak netizen yang menduga bahwa balon udara ini berasal dari Kabupaten Ponorogo. Sebab, seperti yang kita ketahui bahwa di Ponorogo masih ada tradisi 'Balon Lebaran Ponorogo'.

Namun ternyata petugas gabungan dari TNI dan Polri di Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah juga menemukan enam balon udara yang siap diterbangkan di Kecamatan Kalikajar, Senin (25/5/2020) lalu. Balon-balon ini rencananya akan diterbangkan untuk merayakan tradisi warga sekitar setiap Bulan Syawal.

Camat Kalikajar, Bambang Triyono mengatakan tim gabungan berhasil mengamankan enam balon udara dan dua orang pembuat balon udara yang merupakan warga Desa Kembaran.

"Hari ini merupakan hari kedua pemantauan dan patroli bersama di wilayah Kalikajar, tim bisa mengeksekusi dan menggagalkan 6 buah balon udara yg siap diterbangkan baik yg ditambatkan maupun yang akan dilepas oleh warga," pungkasnya.

Hingga Selasa (26/5/2020), balon-balon udara liar ini diketahui tak hanya mendarat di Bandara Semarang, melainkan juga rumah warga di Sragen, hingga  jaringan listrik di Solo.