Isolasi Diri, Raja Thailand Ajak 20 Selir ke Jerman

Thailand - Raja Thailand Maha Vajiralongkorn melakukan isolasi diri dari virus corona (COVID-19) dengan menyewa 1 hotel mewah Grand Hotel Sonnenbichl di Jerman. Tidak hanya itu, Raja playboy Thailand tersebut juga mengajak 20 pelayan wanita untuk menginap bersamanya selama pandemi COVID-19. Tidak jelas bahkan apakah istri keempatnya, yaitu mantan pramugari Suthida Tidjai, ikut bersamanya.
Melansir New York Post, bahkan salah satu raja paling kontroversial itu merencanakan pesta yang lebih besar, namun 119 anggota rombongannya terpaksa kembali ke Thailand karena adanya kekhawatiran salah satu di antaranya memiliki bug (kutu) yang berpotensi mematikan.
Menurut laporan hotel-hotel lokal di wilayah tersebut terpaksa ditutup untuk membendung penyebaran virus corona yang mematikan, kecuali Grand Hotel Sonnenbichl yang diberi izin khusus untuk menjadi tuan rumah bagi raja dan rombongannya.
"Para tamu adalah kelompok tunggal, orang-orang homogen tanpa fluktuasi," kata Juru Bicara Dewan Distrik Setempat, yang dikutip dari New York Post.
Aksi raja yang disebut sebagai Rama X tersebut langsung memicu kemarahan masyarakat Thailand setelah berita kunjungan pertamanya ke Jerman. Aksi protes masyarakat terlihat dari munculnya dengan tagar "Why do we need a king? (Mengapa kita membutuhkan seorang raja?)" yang dibagikan sampai 1,2 juta kali di Twitter dalam 24 jam.
Raja Thailand Maha Vajiralongkorn diketahui menjadi raja konstitusional ketika ayahnya, Raja Bhumibol Adulyadej, meninggal pada Oktober 2016 setelah 70 tahun naik takhta.
Diketahui jumlah kasus positif COVID-19 Thailand berjumlah 1,651 dengan 342 orang sembuh dan 10 orang meninggal dunia, seperti yang dilansir dari laman Worldometers, Selasa (31/3/2020).