Jelang Ramadan, Warga Mulai Rasakan Kenaikan Harga Gula Pasir

Jakarta - Menjelang bulan Ramadan tahun ini, masyarakat mulai mengeluhkan harga bahan kebutuhan pokok yang mulai meroket.

Belum usai krisis minyak goreng, kini masyarakat dihadapkan dengan harga gula pasir yang mengalami kenaikan.

Berdasarkan pantauan Urbanasia dari situs resmi Kementerian Perdagangan (Kemendag) pada Kamis, (24/3/22), kenaikan harga gula pasir skala nasional memang tidak terlalu signifikan.

Mengacu data Perbandingan Harga Barang Kebutuhan Pokok Nasional, harga gula pasir pada 23 Maret 2022 mencapai Rp 14.500 per kilogram, yang hari sebelumnya Rp 14.400.

Adapun harga minyak goreng kemasan sederhana Rp 22.600, hari sebelumnya Rp 21.800 per liter. Sedangkan untuk harga minyak goreng kemasan premium yang awalnya Rp 25.000 menjadi Rp 25.300 per liter.

Harga tepung terigu pun juga ikut naik menjadi Rp 11.000 per kg. Sementara untuk harga beras premium maupun medium dalam kondisi stagnan.

Dok. Kemendag

Akibat kondisi ini, warga mulai merasakan kenaikan harga bahan-bahan pokok menjelang Ramadan 2022. Salah satunya, Arya, pegawai kedai kopi di Bandung.

"Udah mulai kerasa kenaikannya tuh di dua bulan terakhir, sebelumnya tuh biasa cuma Rp 12.000 sekilo, sekarang kalau di pasar tradisional Rp 15.000 sementara kalau di supermarket bisa sampai Rp 16.000-Rp 17.000," tutur Arya saat ditemui Urbanasia di Bandung, Kamis, (24/3/22).

Menurutnya, kenaikan harga gula pasir sangat berdampak bagi usaha kedai kopi tempat ia bekerja, karena otomatis biaya modal ikut bertambah.

"Kalau buat usaha di bidang F&B (Food and Beverage) kalau misalnya ada kenaikan bahan baku kan lumayan juga, itu juga nambah buat cost jadi kita harus hitung ulang lagi," katanya.