URnews

Kadis Disparekraf DKI: Dua Mafia Karantina di Bandara Bukan Pegawai Kami

Griska Laras, Kamis, 29 April 2021 19.05 | Waktu baca 1 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
 Kadis Disparekraf DKI: Dua Mafia Karantina di Bandara Bukan Pegawai Kami
Image: Ilustrasi bandara. (Instagram @angkasapura2)

Jakarta - Plt Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi (Disparekraf) DKI Jakarta, Gumilar Ekalaya, menegaskan 2 mafia karantina yang menggunakan kartu pas bandara atas nama Disparekraf DKI Jakarta bukan pegawainya.

"Disparekraf DKI Jakarta telah melakukan penelusuran, dapat dipastikan dua oknum tersebut bukan Aparatur Sipil Negara (ASN) maupun pensiunan ASN," kata Gumilar dalam keterangan resminya, Kamis (29/4/2021)

"Mereka juga tidak pernah tercatat sebagai pegawai Penyedia Jasa Perorangan Lainnya (PJLP) Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi DKI Jakarta," lanjutnya.

Gumilar menyebut Disparekraf DKI Jakarta memang memiliki booth Tourist Information Center (TIC) di Terminal Kedatangan 2 D Bandara Soekarno Hatta.

Mereka juga menugaskan pegawai PJLP untuk memberikan info pariwisata Jakarta kepada wisatawan lokal maupun mancanegara. Namun dia bisa memastikan pegawai PJLP tidak memiliki akses khusus di area terbatas Bandara Soekarno Hatta.

Gumilar juga mendukung pihak kepolisian dalam menindak tegas para pelanggar hukum.

"Disparekraf DKI Jakarta selalu berupaya untuk melakukan tindakan pencegahan penyebaran COVID-19. Karena itu, kami sangat mendukung upaya pihak kepolisian untuk menindak tegas para pelanggar hukum," pungkasnya.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait