URstyle

Kenali 10 Gejala Penderita Alami Penyakit Demensia Alzheimer

Anita F. Nasution, Rabu, 9 September 2020 14.59 | Waktu baca 3 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Kenali 10 Gejala Penderita Alami Penyakit Demensia Alzheimer
Image: Ilustrasi lupa

Urbanreaders, istilah penyakit Alzheimer atau Demensia Alzheimer bukan jadi istilah yang asing lagi bagi masyarakat Indonesia. 

Penyakit demensia alzheimer memang menjadi penyakit dari demensia yang paling banyak ditemui, sekitar 60-70 persen dari kasus demensia atau pikun merupakan Alzheimer.

Dilansir dari laman Yayasan Alzheimer Indonesia (ALZI), demensia alzheimer merupakan penyakit yang membuat otak mengalami penurunan fungsi termasuk fungsi kognitif yang meliputi kemampuan daya ingat dan berbahasa serta fungsi visuospatial dan fungsi eksekutif ODD menurun. 

Tidak hanya itu, penyakit yang dapat menyebabkan kematian ini ternyata tidak dapat disembuhkan dan hanya bisa diperlambat perkembangannya melalui obat-obatan. 

Nah, untuk menjaga dan mendeteksi tubuh kita dari beberapa penyakit mematikan seperti azheimer ini, penting untuk melakukan pendeteksian dini kepada spesialis saraf agar menemukan gejala-gejala penyakit apabila ada di dalam tubuh kita. 

Berikut ada 10 gejala demensia alzheimer yang dijabarkan oleh Yayasan Alzheimer Indonesia.


1. Gangguan Daya Ingat

Gejala yang satu ini adalah salah satu gejala paling menonjol di mana penderita sering lupa akan berbagai hal-hal yang baru saja terjadi, seperti mengingat tempat parkir, hingga janji.

Selain itu, penderita demensia alzheimer juga cenderung mengulang-ulang cerita yang sama dalam suatu percakapan. Tak seperti orang pada umumnya yang juga kadang lupa akan sesuatu, ODD memiliki frekuensi lupa yang sangat tinggi.


2. Sulit Fokus

Penderita demensia alzheimer juga biasanya menunjukkan gejala sulit untuk fokus. Hal ini menyebabkan penderita demensia alzheimer kesulitan untuk melakukan aktivitas, pekerjaan sehari-hari seperti memasak hingga menggunakan telepon. 

Nah, Akibatnya penyakit ini membuat penderitanya juga sulit untuk melakukan perhitungan yang sederhana dan membutuhkan waktu lebih lama dari biasanya untuk melakukan suatu pekerjaan.

3. Sulit Melakukan Kegiatan yang Familiar

Gejala lain yang ditunjukkan oleh penderita demensia alzheimer ialah kesulitan untuk merencanakan atau menyelesaikan tugas sehari-hari. Hal ini ditunjukkan dengan kebingungan untuk cara mengemudi hingga sulit mengatur keuangan.

4. Disorientasi

Mengalami disorientasi atau kebingungan akan waktu merupakan bagian dari gejala yang kerap ditunjukkan penderita demensia alzheimer. Disorientasi yang dialami juga tidak hanya tentang waktu namun juga tentang tempat.  

Disorientasi ini membuat penderita demensia alzheimer kerap bingung di mana mereka berada dan bagaimana mereka sampai di sana. Karena itu, penderita demensia alzheimer seringkali kesasar saat berada di luar rumah. 

5. Kesulitan Memahami Visuospasial

Beberapa kesulitan memahami visuospasial pada penderita demensia alzheimer dapat dilihat melalui kesulitan untuk membaca, mengukur jarak dan menentukan jarak. 

Selain itu gejalanya juga dapat dilihat dari kesulitan lain yaitu membedakan warna, tidak mengenali wajah sendiri di cermin, menabrak cermin saat berjalan hingga tidak tepat saat menuangkan air ke dalam gelas.

1599638177-12-34-24-WhatsApp-Image-2019-04-24-at-12.36.41.jpegSumber: 10 gejala umum demensia alzheimer. Sumber: alzi.or.id


6. Gangguan Komunikasi

Pada penderita demensia alzheimer, komunikasi menjadi hal yang sulit dilakukan. penderita demensia alzheimer akan kesulitan untuk berbicara dan mencari kata yang tepat. 

Karenanya tidak jarang penderita demensia alzheimer berhenti berbicara di tengah-tengah percakapan karena kesulitan melanjutkan kata-kata. 

7. Menaruh Barang Tidak Pada Tempatnya

Lupa di mana meletakkan sesuatu merupakan gejala lain dari tak jarang. 

Beberapa gejala ini dapat membuat penderita demensia alzheimer bisa menuduh orang lain mencuri atau menyembunyikan barang-barangnya. 

8. Salah Membuat Keputusan

Gejala yang satu ini dapat dilihat dengan beberapa keputusan yang diambil penderita demensia alzheimer dalam menentukan pakaian yang digunakan. 

Mereka bis saja menggunakan pakaian dengan warga atasan dan bawahan atau sepasang kaos kaki yang tidak serasi namun tetap merasa nyaman dengan pilihannya. 

Penderita demensia alzheimer juga diketahui tidak dapat merawat diri mereka dengan baik. 

9. Menarik Diri Dari Pergaulan

Kehilangan semangat ataupun inisiatif untuk melakukan suatu aktivitas ataupun hobi yang biasa dinikmati juga bagian dari gejala Alzheimer. Biasanya kehilangan semangat ini juga diiringi dengan hilangnya semangat untuk berkumpul dan bersosialisasi dengan teman.

10. Perubahan Perilaku dan Kepribadian

Perubahan emosi secara drastis menjadi salah satu tanda penderita alzheimer. Penderitanya sering kali mengalami kebingungan, rasa curiga, depresi hingga memiliki rasa ketergantungan berlebihan terhadap orang lain. 

Hal ini membuat penderitanya tidak jarang merasa mudah kecewa dan putus asa baik di rumah ataupun dalam pekerjaan.

 

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait